Berita

Mantan Jurubicara Presiden Keempat RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Adhie Massardi/RMOL

Hukum

Mantan Jubir Gus Dur: Drama Kepolisian Sesi 1 The End, Sesi 2 Bongkar Motif

RABU, 10 AGUSTUS 2022 | 11:19 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Penetapan tersangka Irjen Ferdy Sambo sementara mengakhiri drama kasus "polisi tembak polisi" yang sukses menggegerkan publik Tanah Air.

Kini, Polri di bawah kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit Prabowo tinggal menjawab keraguan publik terkait motif pembunuhan Brigadir J yang sempat "dibungkus" skenario saling tembak bersama Bharada E.
 
"Drama kepalsuan di kepolisian sesi 1 sudah the end," kata mantan Jurubicara Presiden keempat RI, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Adhie Massardi, Rabu (10/8).


Dalam konferensi persnya, Kapolri mengungkap kasus tersebut diwarnai dengan skenario sedemikian rupa seolah-olah ada aksi saling tembak antara Bharada E dan Brigadir J.

Namun belakangan terkuak bahwa Irjen Ferdy Sambo-lah yang melepaskan tembakan ke arah dinding rumah dinasnya, di tempat kejadian perkara. Sedangkan Brigadir J tewas ditembak Bharada E atas perintah Ferdy Sambo.

Pengungkapan kasus ini, kata Adhie Massardi, tak lepas dari atensi Presiden Joko Widodo yang meminta pengusutan secara transparan.

Kini, Kapolri beserta tim khususnya masih memiliki PR untuk mengungkap motif di balik penembakan Brigadir J.

"Meskipun skenarionya buruk, tapi para pemain papan atas yang berbintang sungguh bisa bikin kita mual. Sesi 2 drama bongkar motif," tutupnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya