Berita

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo/Net

Politik

Tangani Tewasnya Brigadir J, Ulama Banten: Langkah Kapolri Tepat Bangun Kepercayaan Masyarakat

SABTU, 06 AGUSTUS 2022 | 22:15 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Langkah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memutasi sejumlah jenderal dan perwira polisi yang diduga menghambat penyidikan tewasnya Brigpol Yosua Hutabarat alias Brigadir J, mendapat apresiasi ulama.

Salah satunya, pujian disampaikan ulama kharismatik Banten KH Matin Syarkawi yang juga Ketua Pimpinan Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Kota Serang, Banten.

Menurut pengasuh pondok pesantren Al Fathaniyah Banten ini, hal itu layak dilakukan sebagai bentuk komitmen Polri untuk membersihkan institusinya dari orang yang bermasalah. Pasalnya, tindakan mereka telah mencoreng institusi Polri itu sendiri.

"Pendapat saya tentu sangat mengapresiasi langkah dan keputusan Kapolri mencopot bukan hanya Ferdy Sambo, tetapi terhadap semua yang terlibat dalam kasus tersebut setelah melalui proses penyidikan," ujar KH Matin Syarkawi kepada wartawan, Sabtu (6/8).

Ia mengatakan, langkah Kapolri menunjukkan bahwa Polri sebagai institusi Bhayangkara Negara di bidang penegakkan hukum memang harus menempatkan hukum di atas kepentingan perseorangan atau kelompok.

"Langkah Kapolri ini akan semakin membangun kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri. Kita semua tentu harus mengapresiasinya," tegasnya.

Syarkawi juga meminta kepada pihak pihak lain untuk tidak melakukan penggiringan opini pubik keluar dari kasus hukum.

"Saya juga minta tidak ada pihak pihak  yang menggiring opini pubik dalam kasus ini ke arah ke luar dari kasus hukum. Kita harus mendukung dan percaya terhadap proses hukum yng sedang dijalankan saat ini," pungkasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya