Berita

China menggelar latihan militer di sekitar Selat Taiwan/Net

Dunia

Makin Panas, Kapal Perang dan Jet Tempur China Lintasi Garis Tengah Selat Taiwan

JUMAT, 05 AGUSTUS 2022 | 15:45 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Kapal-kapal perang dan jet-jet tempur milik China dilaporkan telah melintasi garis perbatasan tidak resmi di Selat Taiwan pada Jumat (5/8). Hal ini belum pernah terjadi sebelumnya.

Kementerian Pertahanan Taiwan melaporkan beberapa kelompok jet tempur dan kapal perang China melakukan latihan di sekitar Selat Taiwan dan melintasi garis tengah pada Jumat pukul 11 pagi waktu setempat.

"Latihan militer China ini, apakah itu peluncuran rudal balistik atau penyebrangan yang disengaja dari garis tengah selat, adalah tindakan yang sangat provokatif," kata kementerian, seperti dikutip dari The Independent.


Garis tengah adalah perbatasan tidak resmi yang tetapi dipatuhi. Garis ini membentang di tengah Selat Taiwan, yang memisahkan Taiwan dan China.

Jarang jet dan kapal militer melintasi garis tengah, meskipun serangan China menjadi lebih sering setelah Beijing menyatakan pada 2020 bahwa perbatasan tidak resmi tidak ada lagi.

Selat Taiwan sendiri sensitif karena sempit, bahkan hanya 81 mil pada titik tersempitnya, yang bisa meningkatkan risiko kecelakaan.

Perdana Menteri Taiwan Su Tseng-chang telah meminta sekutu untuk mendorong de-eskalasi.

"(Kami) tidak menyangka bahwa tetangga jahat di sebelah akan memamerkan kekuatannya di depan pintu kami dan secara sewenang-wenang membahayakan jalur air tersibuk di dunia dengan latihan militernya," kata Su kepada wartawan, Jumat.

Di pantai China di seberang Taiwan, turis berkumpul untuk mencoba melihat sekilas pesawat militer yang menuju ke area latihan. Jet tempur terdengar terbang di atas kepala dan turis yang mengambil foto.

"Ayo ambil Taiwan kembali," teriak mereka.

Latihan militer dilakukan China setelah Ketua DPR AS Nancy Pelosi melakukan kunjungan ke Taipei, Taiwan, yang memicu kegeraman Beijing.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya