Berita

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Provinsi Lampung, Lili Mawarti/RMOLLampung

Nusantara

Masuk Zona Merah PMK, Lampung Stop Pengiriman Hewan Ternak

SELASA, 02 AGUSTUS 2022 | 10:33 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Pengiriman hewan ternak sapi dari Provinsi Lampung dihentikan lantaran masuk zona merah penyakit mulut dan kuku (PMK).

"Untuk sementara Lampung tidak melakukan pengiriman hewan ternak ke Provinsi Babel dan Batam akibat merebaknya PMK," kata Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Provinsi Lampung, Lili Mawarti diberitakan Kantor Berita RMOLLampung, Selasa (2/8).

Meskipun tidak bisa mengirim sapi ke provinsi lain, Lampung tetap bisa mengirimkan hewan ternak ke daerah zona merah PMK dengan syarat ternak harus segera dipotong dan ada surat pernyataan menerima dari daerah asal.

"Harus langsung dipotong hewan ternaknya dan ada surat pernyataan dari daerah asal yang menerima. Kalau tidak ada, maka tidak bisa dikirim hewan tersebut," ucapnya.

Kemudian terkait proses lalu lintas ternak selama wabah PMK, pihaknya sudah bekerjasama dengan Balai Karantina dengan menerapkan Surat Edaran (SE) Satgas 4/2022 tentang Pengendalian Lalu Lintas Hewan dan Produk Hewan Rentan PMK Berbasis Zonasi.

"Untuk lalu lintas antarkabupaten dan kota para peternak sudah tahu dan memahami dengan melakukan pembatasan. Saat ini ada 10 kabupaten kota yang terjangkit PMK, di antaranya Bandar Lampung, Tulang Bawang, Lampung Selatan, Lampung Utara, Lampung Timur, dan Way Kanan," tutupnya. 

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya