Berita

Diskusi publik dengan topik "Mahasiswa Bicara IKN sebagai Wujud Pembangunan Indonesia Sentris"/Ist

Politik

Mahasiswa Minta Lebih Dilibatkan dalam Rencana Pemindahan IKN ke Kalimantan Timur

SABTU, 16 JULI 2022 | 19:40 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Kalangan mahasiswa meyakini pemerintah dapat merealisasikan rencana pemindahan ibukota negara ke Kalimantan Timur, tepatnya di kawasan IKN Nusantara.

Begitu dikatakan Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Teknik Sipil Indonesia (IMTSI) Chrysmon Wifandy Gultom dalam diskusi publik dengan topik "Mahasiswa Bicara IKN sebagai Wujud Pembangunan Indonesia Sentris" di Jakarta, Sabtu (16/7).

"Jika kita lihat dari berbagai aspek khususnya kesiapan Pemerintah terkait gagasan besar pemindahan ibukota negara kita pasti mampu melaksanakannya," kata Chrysmon.

Chrysmon juga menyinggung krisis ketersediaan air bersih di Jakarta sebagai salah satu alasan IKN ini harus pindah ke Kalimantan Timur.

Selain itu, ia juga memandang dengan dipindahkan IKN ke Kalimantan Timur akan membuka sentral ekonomi baru di luar Pulau Jawa.

"Krisis ketersediaan air bersih di Jakarta juga jadi salah faktor IKN harus pindah ke Kalimantan Timur, sambil tentunya pembangunan IKN di Kalimantan Timur diharapkan dapat membuka sentral ekonomi baru di luar Pulau Jawa," terangnya.

Chrysmon juga memberi masukan kepada pemerintah agar melibatkan berbagai pihak khususnya mahasiswa terkait Pemindahan IKN ini.

"Masukan kepada pemerintah tentunya agar sosialisasi terkait pemindahan IKN ini melibatkan mahasiswa. Kami di IMTSI siap ikut terlibat mensosialisasikannya," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Umum Jaringan Mahasiswa Merah Putih (JMMP) Febrianes Sibagariang mendorong pemerintah mengakomodir berbagai masukan dari masyarakat adat di Kalimantan Timur terkaitf pembangunan IKN ini.

"Hal yang harus juga diperhatikan oleh pemerintah ialah pembangunan IKN ini harus berwawasan lingkungan serta mengakomodir munculnya ruang terbuka hijau untuk itu perlu masyarakat adat dilibatkan dalam pembangunan IKN di Kalimantan Timur ini," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya