Berita

Ribuan pengunjuk rasa berhasil merangsek masuk kediaman resmi Presiden Gotabaya Rajapaksa di Kolombo, Sri Lanka pada 9 Juli 2022/Net

Dunia

Kekacauan Saat Massa Rangsek Masuk Kediaman Presiden Sri Lanka, Duduk di Kasur Sampai Nyebur ke Kolam Renang

MINGGU, 10 JULI 2022 | 06:11 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Kekacauan hebat terjadi di Sri Lanka. Ribuan demonstran merangsek masuk kediaman resmi presiden pada Sabtu (9/7) sebagai bentuk kemarahan.

Dari rekaman video hingga foto-foto yang tersebar, tampak para pengunjuk rasa yang sebagian membawa bendera Sri Lanka berhasil menghancurkan pagar kediaman presiden di Kolombo.

Mereka merangsek masuk ke dalamnya dan menyebabkan kekacauan. Tampak mereka berbondong-bondong memasuki setiap ruangan, mulai dari ruang tamu, ruang tidur, hingga kolam renang. Bahkan koridor dan tangga dipenuhi demonstran.


Di sebuah ruangan, beberapa dari mereka duduk-duduk di sofa, sementara yang lain merusak lukisan dan gambar. Ada juga yang berswafoto.

Banyak dari demonstran juga masuk ke kolam renang. Beberapa bahkan menggunakan ban sembari bermain air.

Menurut laporan Reuters, sejumlah demonstran duduk di tempat tidur bertiang empat. Beberapa terlihat mengosongkan laci.

Tidak ada petugas keamanan yang terlihat. Sementara Presiden Gotabaya Rajapaksa sendiri sudah meninggalkan kediaman pada Jumat (8/7), setelah mendapatkan rekomendasi dari pihak keamanan.

Aksi protes yang dilakukan oleh ribuan pengunjuk rasa dilakukan untuk menuntut pengunduran diri Rajapaksa yang dinilai telah gagal memimpin negara hingga jatuh ke jurang krisis yang dahsyat.

Sebagai tanggapan, Rajapaksa telah mengumumkan niatnya untuk mengundurkan diri. Hal yang sama juga dilakukan oleh Perdana Menteri Ranil Wickremesinghe sebelumnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya