Berita

Forum Offtaker yang digelar bank bjb dan Pemprov Jawa Barat untuk mendukung Petani Milenial/Ist

Bisnis

Pemprov Jabar dan bank bjb Gelar Forum Offtaker Mendukung Petani Milenial

KAMIS, 07 JULI 2022 | 17:03 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Berbagai upaya terus dilakukan bank bjb dalam penguatan program Petani Milenial. Salah satunya dengan menggelar Forum Offtaker bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb, Widi Hartoto mengatakan, Forum Offtaker merupakan forum diskusi yang bertujuan untuk menguatkan program Petani Milenial melalui sinergi bersama.

"bank bjb bersama Pemprov Jabar secara konsisten terus menguatkan program Petani Milenial agar para petani muda mendapatkan banyak kemudahan dalam berbisnis," ujar Widi dalam keterangan tertulisnya, Kamis (7/7).

Forum tersebut berlangsung pada Senin (4/7) di Aula Timur Gedung Sate dan dihadiri Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Jabar, M. Taufiq B Santoso; Plt Kepala Biro Perekonomian Setda Provinsi Jabar, Yuke Mauliani Septina; serta berbagai unsur dari jajaran Pemda Jabar.

Sedangkan dari bank bjb dihadiri oleh Pemimpin Divisi Kredit UMKM bank bjb, Denny Mulyadi beserta perwakilan dari kantor wilayah dan kantor cabang.

Petani Milenial merupakan program unggulan untuk menjawab persoalan sektor pertanian dengan menggandeng milenial, mitra petani dan pemangku kepentingan di Jawa Barat dalam kolaborasi pentahelix. Mulai dari pemerintah, kampus, pengusaha, komunitas, hingga media massa.

Selain itu, bank bjb juga menyediakan banyak fasilitas yang bisa dimanfaatkan para Petani Milenial, di antaranya bjb KUR Juara (Jalan Menuju Sejahtera).

KUR di bank bjb dibuat berbeda dengan KUR yang disalurkan oleh bank lain karena dilengkapi fitur-fitur khusus yang tidak bank lain miliki demi mendukung UMKM Go Digital.

"bank bjb senantiasa menjadi sahabat Petani Milenial melalui pembiayaan dan pemberdayaan," tutur Widi.

Pemimpin Divisi Kredit UMKM bank bjb, Denny Mulyadi menambahkan, bank bjb saat ini menawarkan 3 konsep, yakni Direct to End User, Closed Loop Skema Kemitraan, dan Corporate Farming.

Direct to End User, merupakan pembiayaan langsung bagi para petani milenial yang telah menjalankan usaha pertanian, telah memiliki pasar sendiri serta secara mandiri mampu menjalankan usaha. Dalam skema ini, perusahaan offtaker dapat berperan dalam turut menampung hasil budidaya atau menambah pasar dari petani.

Kemudian Closed Loop Skema Kemitraan menerapkan skema pembiayaan pola kemitraan, di mana end user/debitur adalah petani. Namun petani tersebut adalah mitra dari perusahaan offtaker.

Lalu Corporate Farming. Bank memberikan pembiayaan kepada perusahaan offtaker dengan jumlah pembiayaan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan perusahaan offtaker.

Nantinya petani akan menjalankan budidaya sesuai dengan arahan dari perusahaan offtaker. Pada skema ini tidak ada keterkaitan petani dengan bank, mungkin bisa saja petani dianggap pegawai oleh offtaker atau dapat juga sebagai mitra, tergantung bentuk kerja samanya nanti.

"bank bjb setia mendukung Petani Milenial yang tujuan akhirnya seperti yang diharapkan oleh Gubernur Jawa Barat Bapak Ridwan Kamil yaitu meski tinggal di desa tapi rezeki kota dan bisnis mendunia," kata Denny.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya