Berita

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua DPR RI Puan Maharani/Net

Politik

Bayang-bayang Kuat Megawati Jadi Kelemahan Puan Maharani

SELASA, 05 JULI 2022 | 07:47 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Tidak sedikit orang yang belum menyukai sosok Ketua DPR RI Puan Maharani dikarenakan masih adanya bayang-bayang Megawati Soekarnoputri yang terlalu kuat. Sehingga, para tokoh masih berpikir keras untuk bisa menggandeng Puan pada Pilpres 2024 nanti.

Begitu analisa Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam menanggapi hasil RMOLVote dalam "9 Capres 2024" yang menampilkan nama Puan berada diurutan ke lima dengan perolehan sebanyak 8.939 pemilih atau 10,89 persen dari total 82.093 pemilih.

Meskipun masuk dalam lima besar di RMOLVote, kata Saiful, Ketua DPR RI ini mempunyai beberapa kelemahan.


"Kelemahan Puan terletak pada bayang-bayang Megawati yang terlalu kuat, sehingga banyak kalangan yang cenderung tidak menyukainya," ujar Saiful kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (5/7).

Saiful melihat, banyak tokoh menjadi paranoid pada Ketua DPP PDI Perjuangan itu. Di mana, bayang-bayang Megawati selaku Ketua Umum (Ketum) PDIP masih sangat terasa. Sehingga banyak yang merasa tidak leluasa apabila Puan diusung sebagai Capres pada 2024 mendatang.

Selain itu, isu politik dinasti juga mewarnai Puan sebagai bagian dari Megawati. Padahal, pemilih di Indonesia masih sangat kental dengan ketidakinginan politik dinasti kembali berkuasa.

Tidak hanya itu, posisi Puan sebagai bagian dari trah Soekarno menimbulkan aspek positif dan negatif. Positif karena memang siapapun mengakui perjuangan Soekarno, sehingga secara penilaian histori selalu akan dikenang, termasuk bagi Puan sebagai bagian dari trah Soekarno.

Namun demikian, hal tersebut justru berbanding terbalik dengan kondisi riil pemilih rasional di Indonesia, di mana rakyat banyak yang tidak ingin adanya politik dinasti di Indonesia.

“Sehingga kalau PDIP ingin mengajukan calon, mestinya bukan dari trah Soekarno, seperti halnya Jokowi yang dapat dengan mudah diterima oleh publik," pungkas Saiful.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Gunting Pita Cegah Bencana

Minggu, 30 November 2025 | 03:18

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Larangan Reklame Produk Tembakau Mengancam Industri Periklanan

Minggu, 07 Desember 2025 | 08:05

Indonesia Raih Juara 2 di MHQ Disabilitas Netra Internasional 2025

Minggu, 07 Desember 2025 | 08:03

Nasihat Ma’ruf Amin soal Kisruh PBNU

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:48

Kemenkop–Kejagung Perkuat Pengawasan Kopdes Merah Putih

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:35

China Primadona Global

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:01

UUD 1945 Amandemen Masih Jauh dari Cita-cita Demokrasi Pancasila

Minggu, 07 Desember 2025 | 06:37

Pekerja Pengolahan Tuna di Jakarta, Bali dan Sulut Masih Memprihatinkan

Minggu, 07 Desember 2025 | 06:12

Bakamla dan Indian Coast Guard Gelar Latihan Bareng di Laut Jawa

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:55

Program Edukasi YSPN Cetak Regenerasi Petani Muda

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:37

Saatnya Rakyat jadi Algojo

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:09

Selengkapnya