Berita

Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto/Net

Presisi

Cari LP Lain, Upaya Polri Tangkap Lagi Tersangka Indosurya

SELASA, 28 JUNI 2022 | 21:37 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto memerintahkan penyidik untuk mencari Laporan Polisi (LP) lain untuk menjerat kembali dua bos Indosurya yakni Henry Surya dan Jane Indria yang terpaksa dilepas demi hukum lantaran masa penahanan 120 hari habis.

“Oleh karena itu saya arahkan kepada penyidik tolong dicari lagi LP lain yang terkait dengan perbuatan yang bersangkutan. Karena selama ini kita berupaya untuk menyatukan seluruh laporan, ternyata ini tidak bisa menyelesaikan perkara itu,” kata Agus kepada wartawan di Bareskrim Polri, Selasa (28/6).

Dikatakan Agus, upaya ini merupakan wujud komitmen Polri menuntaskan kasus yang merugikan hampir Rp 15 triliun uang nasabah itu. Agus memastikan, dengan menaikkan LP lain ke tahap penyidikan ini penyidik kembali bisa melakukan upaya paksa yaitu melakukan penahanan.

“Karena locus dan tempusnya berbeda, ini bukan ne bis in idem maka nanti kita akan lakukan upaya paksa lagi kepada para tersangka, kita akan lakukan penahanan. Nanti kalau tidak P-21 lagi, kami akan tangkap lagi, tahan lagi dengan LP yang lain, karena korbannya, investornya lebih dari 14.000. Artinya, ya biar cape jadi tahanan polisi,” demikian Agus.

Sebelumnya, Direktur Tipideksus Bareskrim Brigjen Whisnu Hermawan menegaskan, Henry dan June bebas dari tahanan karena masa tahanannya selama 120 hari sudah habis.

Namun, ia memastikan, Henry dan June masih berstatus tersangka dan mereka telah dicekal agar tidak kabur ke luar negeri. Hal ini lantaran berkas perkara mereka belum dinyatakan lengkap oleh Kejaksaan lantaran dianggap belum memenuhi unsur formil dan meteriil.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya