Berita

Managing Director Sinarmas Saleh Husin bersama Ahmad Syafii Maarif dalam satu kesempatan/Ist

Politik

Saleh Husin: Selamat Jalan Tokoh Plural yang Teduh dan Mengayomi

JUMAT, 27 MEI 2022 | 15:31 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif atau karib dikenal dengan nama Buya Syafii Maarif adalah ulama besar yang sangat teduh dan mengayomi semua kalangan.

Begitu diungkapkan Managing Director Sinarmas Saleh Husin, setelah mendengar kabar duka meninggalnya Buya Syafii pada hari Jumat (27/5), pukul 10.15 WIB di RS PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman, Yogyakarta.

Awal bulan Ramadhan, Saleh Husin mengatakan, masih sempat menjenguk Buya Syafii yang tengah sakit di kediamannya di Yogyakarta. Ketika itu beliau baru saja kembali dari rumah sakit untuk proses penyembuhan.


"Saat jumpa, kami masih bercerita hal yang ringan-ringan, kadang diselingi tawa dan memang Buya masih terlihat pucat, jadi saya sempat bilang ke Buya kalau saya tidak mau lama-lama, biar Buya bisa istirahat walau Buya masih menahan saya, dan sempat beliau katakan jangan balik dulu biar kita ngobrol dulu," ujar Saleh Husin

Ketua Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Saleh Husin melanjutkan, sebelum pamit, dia sempat mengajak Buya Syafii ke teras depan rumah untuk penyerahan secara simbolis wakaf Al Quran dari Eka Hospital sekaligus bazar minyak goreng dari Sinarmas untuk warga sekitar kediaman Buya Syafii.

Saleh mengakui, memang cukup sering berkomunikasi dengan Buya Syafii, baik melalui WhatsApp, telepon, maupun tatap muka langsung. Baik di Yogyakarta maupun di Jakarta untuk mendapatkan pencerahan langsung dari beliau tentang berbagai hal.

"Saya atas nama pribadi maupun mewakili keluarga besar Sinarmas mendoakan agar almarhum mendapat tempat terhormat dan mulia disisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan atas cobaan ini," ucapnya.

"Sekali lagi selamat jalan tokoh plural yang teduh dan mengayomi," demikian mantan Menteri Perindustrian ini.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya