Berita

Presiden Joko Widodo dan Ganjar Pranowo/Net

Politik

Hensat: Harusnya Presiden Jokowi Tidak Perlu Mendukung Siapa Pun

SENIN, 23 MEI 2022 | 11:47 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Pesan tersirat Presiden Joko Widodo di hadapan relawan terkait pencapresan 2024 dipandang sebagai kekeliruan sikap seorang kepala pemerintahan.

Dalam Rakernas relawan Pro Jokowi (Projo) di Magelang, Sabtu lalu (21/5), Presiden Jokowi meminta relawan tidak tergesa-gesa mendukung tokoh politik sebagai capres 2024 meskipun yang didukung ada di acara tersebut.

Kode dukungan tersebut belakangan disinyalir mengarah ke Ganjar Pranowo yang juga hadir dalam rakernas Projo itu.

"Presiden itu harusnya tidak mengarahkan dukungan, mengarahkan kapan dukungan diberikan dan kepada siapa," ujar Pendiri lembaga survei KedaiKOPI Hendri Satrio kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (23/5).

Di satu sisi, Hendri Satrio memahami maksud pesan yang disampaikan Jokowi, yaitu untuk meredam keinginan kuat relawan Projo memajukan Ganjar. Namun dirinya melihat, kebatinan Jokowi masih terganjal dengan kondisi politik yang ada saat ini.

"Partai asal Pak Jokowi (PDI Perjuangan) itu kan belum menentukan calon presiden. Jadi beliau minta relawan bersabar agar beliau tidak terjebak pada situasi tidak mengenakan, terjabak di tengah antara relawan dan partai," tuturnya.

Hanya saja menurut pengamat politik dari Universitas Paramadina yang kerap disapa Hensat ini, Jokowi harusnya lebih bijak dengan tidak mengungkap dukungannya terhadap sosok yang potensial maju sebagai capres 2024.

"Seharusnya Presiden Jokowi tidak perlu mendukung siapa pun. Jadi tidak perlu ada yang dia dukung itu siapa, biarkan saja para kontestan itu bersaing," demikian Hensat.

Populer

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Warganet Geram Bahlil Bandingkan Diri dengan Rasulullah: Maaf Nabi Tidak Minum Alkohol

Kamis, 26 September 2024 | 07:43

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

MUI Tuntut Ahmad Dhani Minta Maaf

Rabu, 02 Oktober 2024 | 04:11

Rhenald Kasali Komentari Gelar Doktor HC Raffi Ahmad: Kita Nggak Ketemu Tuh Kampusnya

Jumat, 04 Oktober 2024 | 07:00

Aksi Massa Desak Polisi Tetapkan Said Didu Tersangka

Kamis, 03 Oktober 2024 | 20:43

UPDATE

Survei INSTRAT: RK-Suswono Unggul Jelang Pencoblosan

Minggu, 06 Oktober 2024 | 14:02

Eksaminasi Kasus Mardani Maming, Pakar Hukum: SK Bupati Tidak Melanggar UU

Minggu, 06 Oktober 2024 | 14:02

Isran-Hadi Tingkatkan Derajat Wanita Kalimantan Timur

Minggu, 06 Oktober 2024 | 13:43

Maroko Bantah Terlibat dalam Putusan Pengadilan Uni Eropa Soal Perjanjian Pertanian dan Perikanan

Minggu, 06 Oktober 2024 | 13:25

FKDM Komitmen Netral di Pilkada Jakarta

Minggu, 06 Oktober 2024 | 13:21

Ariyo Ardi dan Anisha Dasuki Jadi Moderator Debat Perdana Pilkada Jakarta

Minggu, 06 Oktober 2024 | 13:18

Aliansi Rakyat Indonesia Ajak Warga Dunia Dukung Kemerdekaan Palestina

Minggu, 06 Oktober 2024 | 12:58

Serangan Israel di Masjid Gaza Bunuh 18 Orang

Minggu, 06 Oktober 2024 | 12:49

Program Makan Bergizi Gratis Tingkatkan Peran Ekonomi Rakyat

Minggu, 06 Oktober 2024 | 12:28

Pertemuan Prabowo-Megawati Tak Perlu Didorong-dorong

Minggu, 06 Oktober 2024 | 12:18

Selengkapnya