Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Indonesia Diyakini Punya Wibawa dan Pengaruh Usai Kepemimpinan Jokowi

SELASA, 17 MEI 2022 | 19:32 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Posisi Indonesia di mata dunia bakal berubah 360 derajat apabila Presiden Joko Widodo tidak lagi memimpin.

Begitu pandangan mantan Menko Ekuin era Presiden Abdurrahman Wahid, Rizal Ramli, yang disampaikan melalui akun Facebook pribadinya, Selasa (17/5).

"Pasca Jokowi, wibawa dan pengaruh internasional Indonesia akan meningkat," ujar Rizal Ramli.

Mantan Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) ini memprediksi, sosok yang akan memimpin Indonesia setelah Jokowi akan memiliki kapasitas lebih mendudukan Indonesia di tingkat global.

"Pemimpin pasca Jokowi lebih mengerti geopolitik, diplomasi international dan teguh dalam prinsip bebas-aktif dan berjuang untuk perdamaian dunia," tuturnya.

Di samping itu, Rizal Ramli juga optimis terhadap pemimpin yang akan menggantikan Jokowi bakal megembalikan posisi Indonesia di kawasan ASEAN.

"Indonesia pasca Jokowi akan sangat berpengaruh dan dihormati di ASEAN 10, diperhitungkan di Asia, dan jadi salah satu pemimpin penting Gerakan Non-Blok dengan memperjuangkan aspirasi perlunya tatanan dunia baru yg lebih adil dan manusiawi," demikian Rizal Ramli.


Tidak hanya itu, Rizal membeberkan, setidaknya pasca Jokowi tidak lagi memimpin Indonesia, maka masalah sosial hingga ekonomi yang meradangi negeri ini juga akan hilang.  

Pemilik akronim RR ini setidaknya melihat 6 masalah pokok yang terkait sosial dan ekonomi yang selama Jokowi memimpin tak kunjung selesai alih-alih semakin parah.

Mantan Kepala Perusahaan Umum Bada Urusan Logistik (Perum Bulog) ini menjabarkan, ada 4 dari 6 masalah pokok yang melanda Indonesia.

Hal ini terkait dengan persoalan sosial di masayarakat yang dia prediksi bisa selesai jika Jokowi tak lagi menjabat.

"Karena satu, islamphobia berbayar akan dihapuskan. Dua, penegakkan hukum anti KKN akan lebih tegas. Tiga, harga kebutuhan pokok akan diturunkan seperti minyak goreng, listrik, LPG agar di kantong rakyat ada uang. Empat, pemilu jujur adil," bebernya.

Sementara dua masalah pokok lainnya, disebutkan Rizal Ramli, adalah terkait dengan urusan ekonomi.

"Ekonomi Rakyat pasti akan lebih baik pasca Jokowi: pertama kredit UKM ditingkatkan dari 18 persen kredit nasional jadi 30 persen, sehingga lapangan kerja akan naik," paparnya.

"Kedua, cicilan utang akan dikurangi dari Rp 770 trilliun menjadi setengahnya. Penghematan cicilan untuk Internet gratis dan lain-lain," tandas Rizal Ramli.


Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Disdik DKI Segera Cairkan KJP Plus dan KJMU Tahap II

Sabtu, 30 November 2024 | 04:05

Israel dan AS Jauhkan Umat Islam dari Yerusalem

Sabtu, 30 November 2024 | 03:38

Isu Kelompok Rentan Harus Jadi Fokus Legislator Perempuan

Sabtu, 30 November 2024 | 03:18

Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Luncurkan White Paper

Sabtu, 30 November 2024 | 03:04

Pasukan Jangkrik Gerindra Sukses Kuasai Pilkada di Jateng

Sabtu, 30 November 2024 | 02:36

Fraksi PKS Usulkan RUU Boikot Produk Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 02:34

Sertijab dan Kenaikan Pangkat

Sabtu, 30 November 2024 | 02:01

Bawaslu Pastikan Tak Ada Kecurangan Perhitungan Suara

Sabtu, 30 November 2024 | 01:48

Anggaran Sekolah Gratis DKI Disiapkan Rp2,3 Triliun

Sabtu, 30 November 2024 | 01:17

Mulyono Bidik 2029 dengan Syarat Jakarta Dikuasai

Sabtu, 30 November 2024 | 01:01

Selengkapnya