Berita

Ketum Golkar, Airlangga Hartarto, usai melakukan pertemuan dengan Ketum PPP Suharso Monoarfa dan Ketum PAN Zulkifli Hasan/RMOL

Politik

Kemunculan Koalisi Bertiga Bersatu Didorong Poros PDIP-Gerindra yang Makin Dekat

JUMAT, 13 MEI 2022 | 15:54 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Penjajakan koalisi yang dilakukan Partai Golkar dengan sejumlah partai politik (parpol) lain bukan tanpa sebab. Hal itu dinilai karena hubungan PDI Perjuangan dan Partai Gerindra yang semakin dekat menjelang Pemilu 2024.

Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi mengatakan, Golkar di bawah kepemimpinan Airlangga Hartarto sedang menjajaki untuk berkoalisi dengan PAN, PPP, Partai Demokrat, dan Partai Nasdem.

Hal itu bisa terlihat dari pertemuan-pertemuan yang terjadi belakangan ini.


"Bisa jadi itu penjajakan koalisi, termasuk koalisi pencapresan. Karena PDIP dan Gerindra sudah semakin dekat," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (13/5).

Penjajakan koalisi itu, menurut Muslim, terjadi karena PDIP yang dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri dan Gerindra yang dibawah kendali Prabowo Subianto sudah mulai mengelus jagoannya untuk diusung pada Pilpres 2024 mendatang.

"Golkar sedang berupaya bangun koalisi itu," pungkas Muslim.

Usai bersilaturahmi dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengadakan pertemuan dengan dua ketum partai sekaligus pada Kamis malam (12/5) di Jakarta.

Dua elite partai itu adalah Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa. Dari pertemuan tersebut dihasilkan koalisi Bertiga Bersatu.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya