Berita

Megawati dapat gelar profesor istimewa dari Seoul Institute of The Arts, di Korea Selatan, Rabu (11/5)/Ist

Dunia

Megawati: 5 Presiden Korsel Inginkan Saya Special Envoy ke Korut

RABU, 11 MEI 2022 | 21:45 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri telah memprediksi bahwa undangan Presiden Korea Selatan Yoon Seol-yuol kepadanya semata-mata untuk melobi Korea Utara agar berdamai dengan Korea Selatan.

Hal itu disampaikan Megawati usai menjalami inagurasi penobatan gelar profesor istimewa dari Seoul Institute of The Arts, di Korea Selatan, Rabu (11/5).

"Saya sangat mengerti bahwa undangan itu sebenernya saya dikenal di sini dan bertemu dengan 4 orang presiden dan dengan ini yang ke 5 dan selalu 5 presiden itu menginginkan saya sebagai special envoy untuk ke Korut," ucap Megawati.


Ketua Umum PDI Perjuangan itu menambahkan ada keinginan dari pihak Korea Selatan dan Korea Utara untuk menjaga perdamaian. Pernyataan itu juga sempat dilontarkannya pada saat pidato gelar profesor di SIA.

Menurutnya, baik Korea Selatan maupun Korea Utara menginginkan untuk mengakhiri perang dingin dua negara tersebut.

"Yang maksudnya seperti tadi yang saya katakan pidato saya bahwa tentunya suatu bangsa itu ingin menjadi satu. Dan itu merupakan sebuah harapan bukan hanya dari kalangan pimpinan di Korsel dan Korut, tetapi saya sangat yakin itu juga keinginan dari seluruh rakyat dan bangsa Korea," ucapnya.

Megawati mengatakan, untuk berdamai tidak boleh ada intervensi dari negara lain. Ia meyakini baik Korea Utara maupun Korea Selatan mampu berdamai dengan baik tapi adanya campur tangan pihak luar.

"Seperti kita kalau mempunyai rumah, tentunya kalau kita ada perbedaan dapat diselesaikan secara kekeluargaan kita sendiri. Sehingga menurut saya kurang begitu baik yang namanya tetangga ikut serta juga untuk melakukan hal tersebut," tutupnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya