Berita

BP2MI resmi memberangkatkan puluhan pekerja migran, Rabu (11/5)/RMOL

Politik

Wujudkan Perintah Jokowi, BP2MI Berangkatkan Puluhan Pekerja Migran

RABU, 11 MEI 2022 | 17:32 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pemerintah serius memberikan yang terbaik bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI). Sebagaimana perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi), melindungi PMI menjadi prioritas.

Hal itu disampaikan Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani, dihadapan puluhan Pekerja Migran Indonesia (PMI), di Depok Jawa Barat, pada Rabu (11/5).

Benny mengakatakan pada para PMI ketika berangkat secara legal akan menyenangkan bagi mereka yang sedang mencari rupiah di luar negeri.

Dikatakan Benny, selama ini banyak kejadian penganiayaan PMI di negara penempatan karena mereka berangkatnya nonprosedural. Benny menegaskan bahwa keberangkatan yang dilakukan oleh para sindikat harus menjadi musuh bersama.

"Kebanyakan ulah mereka ini, pemerintah malah disalahkan. Pak Jokowi itu, sejak saya dilantik telah ada perintah dari beliau untuk melindungi PMI dari ujung rambut sampai ujung kaki. Ini satu-satunya Presiden yang sangat peduli PMI," ujar Benny.

Benny menuturkan, pelepasan keberangkatan PMI melalui program G to G Korea Selatan, yang sudah gelombang ke-30 ini menjadi fokus pemerintah.

PMI, kata dia, sebagai warga VVIP wajib mendapat pelayanan maksimal. Ia juga mengingatkan PMI agar menjaga nama baik Indonesia.

Bagi Benny, PMI merupakan duta pariwisata, sehingga dipundaknya ada sejumlah harapan, baik keluarga dan juga negara.

"Tidak main-main, kontribusi PMI bagi negara Indonesia ini sangat besar. PMI adalah harga diri Indonesia, sehingga jangan merasa kecil," tutur Wakil Ketua Umum DPP Hanura ini.

PMI yang diberangkatkan kali ini berjumlah 55 orang. Mereka terlihat bergembira mendengarkan arahan Kepala BP2MI.

Usai acara, para PMI ramai-ramai meminta foto bersama Kepala BP2MI. Benny mengingatian PMI untuk tidak lupa bersyukur atas apa yang diraih hingga saat ini.

"Ingat BP2MI tidak pernah mau menghalangi kalian yang mau berangkat bekerja resmi ke Luar Negeri. Memang untuk menjadi warga VVIP tidak mudah. Kalian pejuang keluarga, dan kebanggaan Indonesia," kata Benny. 

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya