Berita

Megawati Soekarnoputri bertemu dengan Presiden Korsel Yoon Suk Yeol di Seoul, Korsel/Ist

Politik

Jika Megawati Usung Tokoh Antikorupsi pada Pilpres 2024, Elektabilitas dan Kapabilitas PDIP Akan Meningkat

RABU, 11 MEI 2022 | 13:13 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Diundang dan hadir di acara pelantikan Presiden Korea Selatan (Korsel), Yoon Suk Yeol, menunjukkan bahwa Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri memang menaruh perhatian terhadap tokoh antikorupsi. Bahkan, Ketua Umum PDI Perjuangan ini sadar betapa pentingnya tokoh antikorupsi untuk diusung pada Pilpres 2024.

Direktur Pusat Riset Politik, Hukum, dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam mengatakan, sejak awal Megawati merupakan bagian dari sekian tokoh yang melahirkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Tentunya yang bersangkutan sangat cinta kepada sosok yang antikorupsi," ujar Saiful kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (11/5).


Apalagi, kata Saiful, dalam beberapa kesempatan Megawati selalu menumbuhkan semangat antikorupsi di dalam tubuh partainya yang berlogo banteng moncong putih itu.

"Sehingga saya kira sangat tidak asing lagi Megawati kepada tokoh antikorupsi," kata Saiful.

Hal ini makin kuat saat Megawati menghadiri langsung pelantikan Presiden Korsel terpilih, Yoon Suk Yeol  yang merupakan tokoh antikorupsi di Negeri Ginseng.

"Tentunya hal tersebut tidak dapat dipandang sebelah mata. Artinya Megawati sangat menaruh perhatian kepada sosok antikorupsi, tidak hanya di Indonesia tapi juga kepada tokoh-tokoh antikorupsi internasional," jelas Saiful.

Dengan demikian, menurut Saiful, dengan pandangan dan semangat Megawati tersebut, tidak ada salahnya apabila menampilkan sosok antikorupsi yang ada di Indonesia, seperti Firli Bahuri yang saat ini menjabat sebagai Ketua KPK.

"Dengan menampilkan sosok Firli, saya kira Megawati dan PDIP akan terbantu secara elektabilitas dan kapabilitas partai. Bukan tidak mungkin hal tersebut akan sangat berpengaruh terhadap perolehan suara partai dan kandidat pada kesempatan pemilu dan Pilpres 2024 mendatang," terang Saiful.

"Saya kira dengan berpedoman kepada Korsel, Megawati akan sadar bahwa betapa pentingnya tokoh antikorupsi untuk dapat diajukan sebagai kandidat pada Pilpres 2024 mendatang. Dan tidak salah kiranya apabila pilihan tersebut jatuh kepada Firli Bahuri yang secara kapasitas dan track record tidak dapat diragukan lagi dalam pemberantasan tindak pidana korupsi di Indonesia," papar Saiful menutup.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya