Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Minta Menterinya Fokus Kerja Jelang 2 Tahun Pemilu 2024, Jokowi Mulai Ditinggalkan Pengikutnya?

SELASA, 10 MEI 2022 | 15:06 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Perintah Presiden Joko Widodo kepada seluruh menteri dan kepala lembaga negara agar fokus bekerja jelang dua tahun Pemilu Serentak 2024 menyisakan tanda tanya di benak publik.

Misalnya, apakah Jokowi sudah ditinggalkan pengikutnya termasuk loyalitas pembantu presiden dalam mengurusi negara?

Menurut Direktur Eksekutif Median Rico Marbun, arahan Jokowi kepada menterinya tak semata-mata menggambarkan perasaan kepala pemerintahan, tetapi juga soal masalah-masalah yang dialami Indonesia dan beberapa negara di dunia.


"Jadi ini bukam hanya masalah kesepian. Tapi memang tantangannya riil," ujar Rico kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (10/5).

Rico melihat, ancaman krisis yang terjadi di banyak belahan dunia juga mengancam Indonesia, baik dari segi politik hingga ekonomi. Semua itu takterlepas dari kecamuk perang atara Rusia dan Ukraina

"Tantangan yang dihadapi oleh negara sekarang ini besar skali. Krisis kesehatan masih berlanjut, krisis ekonomi dan kenaikam harga-harga membayangi di depan mata," tuturnya.

Maka dari itu, Rico menilai titah yang disampaikan Jokowi kepada menteri-menterinya untuk fokus bekerja sudah tepat. Dia menangkapnya sebagai upaya kepala negara mengamankan situasi dan kondisi di dalam negeri yang diliiputi ketidakpastian.

"Biasanya menteri-menteri dari parpol start serius kampanye setahun sebelum pemilu. Baru sekarang lah dua tahun sebelum pemilu nuansa kampanye kuat sekali terasa," demikian Rico.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya