Berita

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat meninjau Pelabuhan Panjang/Ist

Nusantara

Bersama Tiga Menteri, Gubernur Lampung Tinjau Kesiapan Pelabuhan Panjang Menyambut Arus Balik

RABU, 04 MEI 2022 | 17:31 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi lakukan persiapan dengan matang untuk menyambut arus balik Idulfitri 1443 Hijriah. Salah satunya, dengan meninjau Pelabuhan Panjang, Bandar Lampung, Rabu (4/5).

Tidak sendirian, Arinal berada satu rombongan dengan tiga anggota kabinet, yakni Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Diberitakan Kantor Berita RMOLLampung, mereka meninjau langsung proses persiapan muat penumpang ke KM Ciremai yang dapat mengangkut 2.500 penumpang dan 1.250 unit motor.


Selama masa mudik ini, Kapal Pelni KM Ciremai akan melayani penumpang yang akan menyebrang dari Pelabuhan Panjang ke Pelabuhan Ciwendan Banten, begitu juga sebaliknya dengan jarak tempuh sekitar 3,5 jam.

Arinal mengatakan, peninjauan ini dilakukan guna mengantispasi dan mengurai lonjakan pemudik pada masa arus balik. Sehingga pemudik dapat lebih nyaman saat perjalanan.

Ketua Golkar Lampung itu berharap, pelabuhan yang terletak di Kota Agung, Tanggamus bisa segera beroperasi sehingaa dapat mengangkut pemudik yang menuju kearah Bengkulu.

Sementara itu, Menko PMK Muhadjir mengatakan, adanya jalur alternatif mudik di Pelabuhan Panjang ini merupakan tindak lanjut rapat evaluasi mudik yang digelar 2 hari yang lalu.

Bagi dia, dengan adanya jalur alternatif ini diharapkan pada pemudik dapat benar-benar terlayani dan lebih nyaman saat arus balik ini.

Ditambahkan Menhub Budi, Pelabuhan Panjang relatif lebih dekat dengan masyarakat yang tentu dapat menjadi alternatif pengurai pemudik kearah Bakauheni yang akan menuju ke Pulau Jawa.

"Nantinya akan ada 8 kapal yang akan melayani penyebrangan ke Pelabuhan Ciwendan. Sehingga diharapkan, bisa mengurangi lonjakan pemudik yang ada di Pelabuhan Bakauheni," kata Budi.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya