Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia/RMOL
Persiapan penyelenggaraan pemilihan umum (Pemilu) 2024 tengah dipersiapkan secara matang oleh penyelenggara Pemilu yakni KPU, Bawaslu dan Pemerintah.
Meski demikian, berbagai tahap persiapan hajatan politik 5 tahunan itu akan dirapatkan kembali di Komisi II DPR RI untuk membahas rincian detil persiapan pesta demokrasi mendatang tersebut.
Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia mengatakan bahwa pihaknya berencana menggelar rapat konsinyasi (kumpul dalam satu tempat membahas intensif) dengan para pihak penyelenggara Pemilu dan pemerintah pada saat masa reses.
Dikatakan Doli, kegiatan dilakukan untuk mematangkan persiapan penyelenggaran Pemilu 2024.
"Rencana 13-15 Mei ini,†kata Doli di halaman Masjid Ainul Hikmah, DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Senin (2/5).
Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Golkar itu menjelaskan, pihaknya berkomitmen menyelesaikan seluruh pembahasan saat masa reses.
Dengan demikian, seluruh pihak terkait tinggal mengesahkan berbagai kesepakatan pada Masa Sidang Ke-V Tahun 2021-2022 sudah dimulai.
"Mudah-mudahan bisa final dalam konsinyering itu sehingga masuk masa sidang kita mengambil keputusan formal saja,†ujarnya.
Doli mengatakan, seluruh aspek bakal dibahas selama rapat konsinyering tersebut. Termasuk aspek anggaran.
Jumlah biaya penyelenggaraan Pemilu 2024 belum disepakati hingga saat ini. Pasalnya DPR dan pemerintah terus meminta KPU dan Bawaslu mengefisienkan anggaran dari pengajuan awal yaitu Rp 86 triliun.
Selain itu, hal lain yang ingin diselesaikan yaitu soal aturan teknis atau peraturan KPU (PKPU).
"Karena itu menyangkut soal jadwal dan program Pemilu,†demikian Doli.
