Berita

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno/Net

Politik

Ingatkan Cak Imin, Adi Prayitno: Kiai Dijadikan Candaan Itu Dosa Besar

SELASA, 19 APRIL 2022 | 15:47 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar nampaknya mulai kehabisan akal dan alasan untuk mendorong gagasannya pada penundaan Pemilu Serentak 2024.

Begitu dikatakan Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno mengomentari pernyataan Muhaimin soal penundaan pemilu sengaja dia usulkan untuk menyelamatkan Wakil Presiden Maruf Amin.

"Cak Imin mulai kehilangan argumen untuk terus dukung penundaan pemilu. Jadi alasannya makin aneh," ujar Adi Prayitno kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (19/4).

Adi mengingatkan, alasan pertama Cak Imin usul pemilu ditunda adalah soal stabilitas ekonomi. Kini, alasan itu berkembang untuk menyematkan Maruf Amin yang tidak lain adalah kiai sepuh Nahdlatul Ulama (NU).

"Kemarin karena alasan stabilitas ekonomi, hari ini demi selamatkan Kiai Maruf di akhirat. Entah besok alasan apalagi," katanya.

Toh kalaupun ada beberapa orang menganggap Cak Imin sedang becanda, bagi Adi, hal itu adalah candaan yang keliru dan tidak tepat.

"Jikapun bercanda ingin selamatkan Kiai Maruf, tapi itu guyonan tak lucu. Kiai dijadikan candaan itu dosa besar," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya