Berita

Direktur Center of Economic and Law Studie (Celios), Bhima Yudhistira/Net

Politik

Bhima Yudhistira: Kenaikan Pertamax Paksa Rakyat Turun Kelas dan Ganggu Pasokan Pertalite

SENIN, 04 APRIL 2022 | 11:12 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) umum RON 92 atau Pertamax bakal memaksa masyarakat turun kelas, meski harga yang ditetapkan tidak jadi Rp 16.000 melainkan Rp 12.500.

Begitu prediksi Direktur Center of Economic and Law Studie (Celios), Bhima Yudhistira, saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Senin siang (4/4).

"Kelas menengah yang biasa menggunakan Pertamax akan turun kelas ke Pertalite," ujar Bhima.

Tak cuma itu, dampak dari kenaikan Pertamax ini juga diprediksi bakal menyasar PT Pertamina sendiri. Menurut Bhima, Pertamina bakal kesulitan menyuplai Pertalite karena banyak masyarakat yang awalnya menggunakan Pertamax saat harganya masih Rp 9.000, menjadi beralih ke Pertalite.

"Migrasi ini bisa akibatkan gangguan pada pasokan Pertalite, yang berujung kelangkaan di SPBU," imbuhnya menegaskan.

Maka dari itu, Bhima menyarankan Pertamina untuk lebih matang lagi menetapkan kebijakan kenaikan harga BBM. Sebab, pada 2020 Pertamina sempat mengantongi keuntungan hingga Rp 15,3 triliun karena tidak menurunkan harga Pertamax meski saat itu harga minyak dunia turun menjadi 20 dolar AS per barel.

"Apabila Pertamina merasa tertekan cash flow-nya bisa minta dana kompensasi dan pembayaran piutang ke APBN. Pemerintah tengah mendapatkan windfall kenaikan penerimaan negara dari ekspor komoditas khususnya batubara dan sawit," paparnya.

"Jadi dananya bisa dialihkan untuk tahan kenaikan BBM. Ini dilakukan agar daya beli tidak tertekan dan pemulihan ekonomi bisa lebih solid," demikian Bhima.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya