Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Nusantara

Jokowi Target 30 Juta UMKM dan 500 Koperasi Masuk Ekosistem Digital di Tahun 2024

SENIN, 28 MARET 2022 | 19:41 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Jumlah usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan koperasi yang masuk ke dalam ekosistem digital ditargetkan meningkat mulai tahun ini hingga 2024 mendatang oleh Presiden Joko Widodo.

Angkanya disampaikan Jokowi saat membuka Rakornas Transformasi Digital dan Pendataan Lengkap Koperasi dan UMKM Tahun 2022 di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (28/3).

"Jumlah UMKM kita yang onboarding digital, yang masuk ke marketplace, yang masuk ke platform digital tahun 2022 ini harus mencapai target 20 juta, minimal 20 juta," kata Jokowi.

Untuk tahun selanjutnya, Jokowi ingin jumlah UMKM yang masuk ekosistem digital meningkat 24 juta di tahun 2023, dan 30 juta di tahun 2024.

"Ini target, kalau semua bekerja keras, memiliki keinginan yang sama mencapai target yang telah kita tentukan, saya yakin insyaallah kita semuanya bisa melakukan," imbuhnya menegaskan.

Sedangkan untuk target koperasi, mantan Gubernur DKI Jakarta ini mematok kenaikan jumlah koperasi hingga akhir tahun ini sudah bisa mencapai 250.

"Dari 250 koperasi di tahun 2022 naik menjadi 400 di tahun 2023 dan 500 nantinya di tahun 2024. Dan target satu juta UMKM untuk onboarding, untuk masuk ke e-Katalog LKPP harus dapat terlaksana secara tuntas di tahun ini," ujarnya.

"Ini penting sekali. Jangan sampai kemarin sudah saya sampaikan kepada gubernur, bupati, wali kota, dan menteri, dirut BUMN bahwa anggaran APBN, anggaran APBD, anggaran di BUMN semuanya harus difokuskan untuk membeli produk-produk dalam negeri, utamanya yang diproduksi oleh UMKM kita," tandas Jokowi.


Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

Pernah Bertugas di KPK, Kapolres Boyolali Jebolan Akpol 2003

Senin, 07 Oktober 2024 | 04:21

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

UPDATE

10 Tahun Rezim Jokowi Dapat 3 Rapor Biru, 1 Rapor Merah

Kamis, 10 Oktober 2024 | 18:05

Konflik Geopolitik Global Berpotensi Picu Kerugian Ekonomi Dunia hingga Rp227 Ribu Triliun

Kamis, 10 Oktober 2024 | 18:04

Arzeti Minta Korban Pencabulan di Panti Asuhan Darussalam Annur Dapat Pendampingan Psikologis

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:58

KPK Sita Agunan dan Sertifikat dalam Kasus Korupsi BPR Bank Jepara Artha

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:42

Gerindra Bakal Bangun Oposisi untuk Kontrol Parpol Koalisi?

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:28

Imigrasi Tangkap Buronan Interpol Asal China di Bali

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:28

Hari Ini, Andi Arief Terbang ke India untuk Transplantasi Hati

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:23

Prabowo Hadiri Forum Sinergitas Legislator PKB, Diteriaki "Presiden Kita Berkah"

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:11

Akomodir Menteri Jokowi, Prabowo Ingin Transisi Tanpa Gejolak

Kamis, 10 Oktober 2024 | 16:59

Prabowo Tak Akan Frontal Geser Jokowi

Kamis, 10 Oktober 2024 | 16:44

Selengkapnya