Berita

Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) Iwan Sumule/Net

Politik

Iwan Sumule: Jika Isu Pencopotan Noel Benar, Maka Dakwaan Teroris Munarman Patut Diduga Rekayasa

KAMIS, 24 MARET 2022 | 07:31 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pencopotan Ketua Umum Relawan Jokowi Mania (Joman) Immanuel Ebenezer sebagai komisaris di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyisakan satu pertanyaan besar. Terlebih saat pencopotan ini dihubungkan dengan kesaksian Immanuel Ebenezer pada sebuah persidangan.

Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) Iwan Sumule mengaku tidak habis pikir jika pencopotan pria yang akrab disapa Noel itu hanya karena memberi kesaksian pada sidang Munarman. Di mana dalam sidang tersebut, Noel bersaksi bahwa Munarman bukan seorang teroris.

“Benarkah Noel dicopot dari Komut PT Mega Eltra (BUMN) karena diduga jadi saksi meringankan dalam sidang Munarman yang didakwa sebagai teroris,” tanyanya saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (24/3).

Menurutnya, jika memang dugaan itu benar, maka ada satu benang merah yang bisa ditarik. Bahwa dugaan adanya rekayasa besar untuk memberi label kepada Munarman sebagai seorang teroris semakin menguat.

“Jika dugaan (isu) pencopotan Noel benar, maka dakwaan teroris terhadap Munarman pun patut diduga penuh rekayasa dan maunya rezim,” duganya.

Iwan Sumule sendiri yakin tuduhan terhadap Munarman tidak benar, jika menilik rekam jejang mantan Sekretaris Jenderal FPI itu.

Sebab, Munarman pernah menjadi Ketua Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), yang artinya melakukan advolasi atau pembelaan terhadap rakyat sudah menjadi hal yang biasa. Sehingga tidak mungkin seorang Munarman menjerumuskan rakyat yang dia bela.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya