Berita

Anggota Komisi VI DPR RI Deddy Yevri Hanteru Sitorus/Net

Politik

Jokowi Bangga Ekspor Mobil, PDIP: Membandingkan Ekspor CBU dan Esemka Tidak Masuk di Akal

KAMIS, 10 MARET 2022 | 20:51 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Ekspor mobil CBU yang dilepas Presiden Joko Widodo dari Pelabuhan Patimban, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Selasa kemarin (8/3), hanya menjadi kebanggaan semu. Sebab, Jokowi seolah lupa dengan produk asli dalam negeri yang dulu pernah ia sangat banggakan, mobil Esemka.

Soal pandangan tersebut, anggota Komisi VI DPR RI Deddy Yevri Hanteru Sitorus menyampaikan, kebanggaannya Jokowi atas ekspor itu karena menjadi upaya meningkatkan ekonomi nasional yang babak belur dihantam pandemi selama kurang lebih dua tahun ini.

“Ekspor apapun kalau diproduksi di Indonesia kita harus bangga dong karena manfaat ekonominya besar," kata Deddy Sitorus kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (10/3).


"Tidak hanya dari devisa tetapi tenaga kerja, alih tekhnologi, pengembangan dan pemanfaatan infrastruktur dan kawasan industri, pajak, bahan baku dan kandungan produk dalam negeri,” sambung legislator PDI Perjuangan ini.

Bahkan, kata Deddy, membandingkan ekspor CBU dengan mempertanyakan Esemka, adalah hal tidak logis. Pasalnya, mobil Esemka hanya untuk dalam negeri bukan untuk diekspor.

"Membandingkannya dengan Esemka itu tidak apple to apple alias tidak masuk logika, sebab Esemka adalah inisiatif untuk kita mampu memproduksi sendiri, bukan untuk ekspor. Sampai sekarang itu juga masih sulit karena ekosistem industrinya belum mendukung,” katanya.

Dia menambahkan, membangun ekosistem industri mobil nasional di dalam negeri itu tidak mudah dari sisi teknologi, pembiayaan, persaingan pasar dan harga jual serta supply chainnya.

"Lihat saja bagaimana Malaysia yang sudah puluhan tahun masih kesulitan dengan Protonnya, China yang begitu kaya dan maju juga masih sulit bersaing dengan negara seperti Korea, Jepang dan Eropa serta Amerika,” katanya.

"Jadi aneh kalau orang bertanya kenapa Pak Jokowi bangga kalau kita mampu mengekspor mobil meski bukan mobil nasional. Sampai sekarang kita belum punya mobil nasional,” demikian Deddy.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya