Berita

Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesai (KNPI) Haris Pertama di ruang sidang/RMOL

Politik

Berseragam KNPI, Haris Pertama Bersaksi di Sidang Ferdinand Hutahaean

SELASA, 22 FEBRUARI 2022 | 11:50 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama menghadiri sidang kasus ujaran kebencian dengan terdakwa pegiat media sosial, Ferdinand Hutahaean di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa siang (22/2).

Haris Pertama hadir dalam kapasitasnya sebagai saksi kicauan “Allahmu lemah” dari Ferdinand Hutahaean.

Pantauan Kantor Berita Politik RMOL di lokasi, Haris Pertama datang dengan mengenakan kemeja berwarna biru yang merupakan seragam KNPI.

Sementara Ferdinand Hutahaean didampingi kuasa hukumnya mengenakan baju berwarna putih lengan panjang dan berkacamata.

Hingga berita ini diturunkan, sidang kasus Ferdinand Hutahaean masih berlangsung.

Pada 4 Januari lalu, Ferdinand Hutahaean lewat akun Twitter @Ferdinandhaean3 mengunggah kicauan kontroversi. Bunyinya, "Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa, maha segalanya. Dia lah pembelaku selalu dan Allahku tak perlu dibela”.

Tak selang berapa lama, kicauan tersebut telah dihapus. Ferdinand lantas mengunggah sebuah video klarifikasi untuk meluruskan apa yang jadi maksud dari kicauannya itu.

Akibat cuitannya tersebut, Ferdinand Hutahaean dilaporkan oleh Ketua Umum KNPI Haris Pertama ke Polda Metro Jaya. Selanjutnya, Polda Metro Jaya pun menetapkan bekas politikus Partai Demokrat itu sebagai tersangka kasus ujaran kebencian.

Sementara itu, sehari jelang sidang ini berlangsung, Haris Pertama mengalami penganiayaan di RM Garuda, Cikini, Jakarta Pusat. Dia sempat mendapat penanganan di RSCM.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya