Berita

Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama/Net

Politik

Haris Pertama Tetap Hadir di Sidang “Allahmu Lemah” Ferdinand Hutahaean Siang Ini

SELASA, 22 FEBRUARI 2022 | 08:10 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kasus penganiayaan yang menimpa Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama ternyata tidak menyurutkan niat untuk hadir dalam sidang kasus "Allahmu lemah" dengan terdakwa Ferdinand Hutahaean.

Kepada redaksi, Haris memastikan bahwa dirinya tetap akan hadir dalam sidang tersebut.

“Tetap akan datang,” ujarnya singkat kepada Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu.

Sidang tersebut sedianya akan digelar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat (Jakpus) pada siang ini, Selasa (22/2). Agendanya adalah mendengarkan keterangan saksi dari tim Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Sebagaimana jadwal yang diterima, sidang akan digelar di Ruang Sujono PN Jakpus pada pukul 10.00 WIB.

Sidang kasus dengan terdakwa Ferdinand ini sudah dimulai sejak Selasa (15/2) dengan agenda pembacaan surat dakwaan oleh tim JPU.

Dalam perkara nomor 90/Pid.Sus/2022/PN.Jkt.Pst ini, Ferdinand didakwa dengan dakwaan Primair Pasal 14 Ayat 1 UU 1/1946 tentang Peraturan Hukum Pidana.

Ferdinand selaku pemilik akun Twitter @FerdinandHaean3 pada Selasa (4/2) sekitar pukul 10.54 WIB bertempat di kantor terdakwa di Ruko Mega Grosir Cempaka Mas Blok O No. 15 Jalan Letjend Soeprapto, Jakarta Pusat disebut menyiarkan berita atau pemberitahuan bohong dengan sengaja menerbitkan keonaran di kalangan rakyat.

Sementara pada Senin siang (21/2), Haris Pertama mendapat penganiayaan dari orang tak dikenal di Rumah Makan Garuda, Cikini, Jakarta Pusat. Haris bahkan harus dilarikan ke RSCM untuk mendapat sejumlah perawatan di wajahnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya