Berita

Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo/Net

Politik

Masa Depan Politik Ganjar Suram, Elektabilitasnya Potensi Disalip Erick Thohir dan Sandiaga Uno

SELASA, 15 FEBRUARI 2022 | 15:31 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Karir politik Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, menjelang pemilihan presiden (Pilpres) 2024 diprediksi suram, karena elektabilitasnya dalam survei terbaru terkoreksi menurun dan disalip tokoh lainnya.

Misalnya saja dalam survei terbaru Survei & Polling Indonesia (SPIN) per Agustus 2021, Desember 2021, dan Februari 2022 terus menurun hingga akhirnya disalip oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang menjadi di urutan kedua teratas.

SPIN mencatat elektabilitas Ganjar pada Agustus 2021 berada di kisaran 15,6 persen. Sementara di Desember 2021 turun menjadi 13,1 persen, dan Februari 2022 turun lagi menjadi 12,8 persen.


Sementara, elektabilitas Anies dalam periode yang sama yakni pada Agustus 2021 sebesar 16,1 persen, namun melorot menjadi 13,1 persen pada Desember 2021, tetapi pada Februari 2022 naik kembali meski sedikit, yakni 13,6 persen.

Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie berpendapat, hasil survei SPIN tersebut setidaknya memberikan gambaran kecenderungan publik terhadap sosok pemimpin yang mereka butuhkan.

"Bisa saja dia (Ganjar) terlempar dari top five, ujar Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (15/2).

Bahkan, Jerry melihat elektabilitas Ganjar berpotensi disalip sejumlah tokoh politik lainnya, yang kemungkinan besar elektabilitasnya beranjak naik menjelang Pilpres 2024 digelar.

"Bisa disalip Erick Thohir maupun Sandiaga Uno," demikian Jerry.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya