Berita

Evi Komalasari bersama kuasa hukumnya Renhard Simamora di Polda Metro Jaya melaporkan oknum Polres Jakarta Utara/Net

Hukum

Kurang Maksimal saat Melayani Laporan, Oknum Polres Jakut Dilaporkan ke Propam Polda

KAMIS, 10 FEBRUARI 2022 | 21:28 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Seorang wanita bernama Evi Komalasari melaporkan oknum Polres Jakarta Utara ke Bidang Profesi Pengamanan (Propam) Polda Metro Jaya lantaran merasa tak dilayani dengan baik saat membuat laporan Kepolisian.

Kuasa hukum Evi, Renhard Simamora mengatakan, upaya yang dilakukan pihaknya lantaran laporan yang disampaikan tak juga diproses. Pasalnya, laporan tersebut merupakan limpahan dari Polres Jakarta Barat.

"Dari polres Jakbar sudah dilimpahkan kasusnya sejak 40 hari lalu, namun sampai saat ini belum juga mendapat kelanjutan," katanya, Kamis (10/2).

Dikatakan Renhard, laporan tersebut bermula atas dugaan pemalsuan dokumen penerbitan sertifikat yang diterbitkan terlapor yang merupakan saudaranya. Pasalnya, Evi Komalasari sebagai ahli waris dari Umi Salamah dihilangkan dalam proses penerbitan sertifikat.

"Dari hal itu, kami laporkan ke polres Jakarta Barat sebagai lokasi pembuat surat yang dinilai bermasalah," ujarnya.

Seiring berjalannya, lanjut Benhard, pemeriksaan dan penyelidikan sudah dilakukan jajaran polres Jakarta Barat. Namun karena lokasi yang berada di Jakarta Utara, hal itu pun akhirnya dilimpahkan.

"Sejak 24 Desember lalu, kasus itu pun sudah dilimpahkan ke Polres Jakarta Utara. Namun sudah hampir dua bulan kasus ini tak berjalan dengan baik," imbuhnya.

Dari hal itulah, sambung Benard, ia bersama Evi Komalasari melaporkan masalah ini ke propam Polda Metro Jaya. Harapannya, kasus yang sudah setengah jalan ini bisa diselesaikan dengan baik sehingga mendapat titik terang.

"Apalagi Kapolri sendiri sempat bilang, layani semua keperluan masyarakat dengan baik," terangnya.

Dikonfirmasi hal tersebut, Kapolres Jakarta Utara Kombes Wibowo mengaku belum mengetahui laporan tersebut. Namun ia mengaku berterima kasih atas info yang disampaikan kepadanya langsung.

"Segera saya cek, karena kasus ini sebelum saya menjabat. Terima kasih infonya," tukasnya.


Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

UI Buka Suara soal Gelar Doktor Kilat Bahlil Lahadalia

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:21

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Promosi Doktor Bahlil Lahadalia dan Kegaduhan Publik: Perspektif Co-Promotor

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:56

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

UPDATE

Gali Potensi, Pemuda Diharapkan Raih Peluang Dunia Digital

Kamis, 31 Oktober 2024 | 14:02

Pelaku Mutilasi di Jakut Ditangkap di Rumahnya

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:55

Mendagri Tugasi Ribka Haluk Urus Papua dan Bima Arya Dukcapil

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:51

Pendapatan Terus Merosot, Dropbox akan PHK 20 Persen Tenaga Kerja

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:42

Senator Jabar Ajak Stakholder Aktif Wujudkan Pilkada Berkualitas

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:38

Maarten Paes Sabet Penghargaan Save of The Year di MLS

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:27

Apindo Keberatan UMP 2025 Naik 10 Persen, Pengusaha Usulkan Formula Ini

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:24

Ini Detik-detik Mobil tvOne Diseruduk Truk di Tol Pemalang

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:20

DKPP Minta Penyelenggara Pemilu Satu Frekuensi Menjaga Integritas

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:05

Xiaomi Luncurkan HyperOS 2, Sistem Operasi yang Dibanjiri Ai

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:00

Selengkapnya