Berita

Aparat kepolisian mengamankan warga Wadas atas penolakan pembangunan Bendungan Bener dan pertambangan/Repro

Politik

Serikat Petani: Penangkapan dan Kriminalisasi Warga Wadas Tidak Bisa Ditolerir dan Harus Dilawan!

KAMIS, 10 FEBRUARI 2022 | 12:44 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Konflik agraria yang diikuti dengan kekerasan aparat di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo tidak bisa dibiarkan.

Bagi Serikat Petani Indonesia (SPI), tindakan kekerasan akan terus melanggengkan eksploitasi manusia.

“Konflik agraria yang didasari oleh kesesatan dalam pengelolaan kekayaan alam harus dilawan. Pertambangan tidak bisa dijadikan alasan pembenaran untuk merenggut hak-hak rakyat," kata Ketua Umum SPI, Henry Saragih dalam keterangan tertulisnya, Kamis (10/2).

Hak rakyat atas tanah, kata dia, sudah secara jelas dijamin dalam konstitusi, UUD NRI 1945, serta UU 5/1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria.

Tanah pertanian pangan dilindungi oleh UU 41/2009 tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan. Sehingga pemerintah tidak boleh sewenang-wenang melakukan konversi.

SPI pun mendesak Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menghentikan pengukuran tanah dan rencana pertambangan quarry. Kepolisian juga dihimbau untuk segera menarik aparat dari Desa Wadas.

"Pendekatan keamanan yang berujung bentrokan, penangkapan, dan kriminalisasi tidak bisa ditolerir,” tegas Henry.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya