Berita

Pakar komunikasi dari Universitas Pelita Harapan, Emrus Sihombing/Net

Politik

Komunikolog Apresiasi Ketegasan Polri Tindak Tegas Pelanggar Karantina

MINGGU, 06 FEBRUARI 2022 | 06:28 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Ketegasan Kepolisian Negara Republik Indonesia dalam memastikan akan menindak tegas jika menemukan dugaan pelanggaraan kekarantinaan patut diacungi jempol.

Pakar komunikasi dari Universitas Pelita Harapan, Emrus Sihombing mengurai bahwa penegasan yang disampaikan melalui Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo merupakan bentuk tanggung jawab kemanusiaan agar setiap orang, baik itu warga negara Indonesia (WNI) dan atau warga negara asing (WNA) yang berada di wilayah hukum Indonesia taat aturan terkait dengan penanganan Covid-19.

“Tak terkecuali segala aturan tentang kekarantinaan,” tegasnya kepada wartawan, Minggu pagi (6/2).

Hal itu menjadi penting karena virus Covid-19 merupakan musuh bersama dan kemanusiaan di manapun di dunia, termasuk di Indonesia yang telah menelan korban meninggal yang tidak sedikit dan telah menimbulkan kelesuan ekonomi di masing-masing negara.

Oleh karena itu, tindakan tegas yang akan diambil pihak kepolisian tersebut merupakan simbol non-verbal yang bermakna bahwa kepolisian sangat peduli terhadap keselamatan nyawa manusia. Termasuk dari ancaman Covid-19, merupakan hal utama dan terutama.

“Tidak berlebihan, menurut hemat saya, selama ini kepolisian kita selalu berada di garda paling depan dalam upaya kita melawan Covid-19 di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo,” sambung Emrus.

Untuk itu, semua para pihak, termasuk orang (siapapun) yang terkait dengan kekarantinaan agar sungguh-sungguh menaati segala aturan menghadapi ancaman virus Covid-19.

Di satu sisi, pernyataan Dedi Prasetyo tersebut merupakan pesan komunikasi yang antisipatif, proaktif, dan untuk keselamatan manusia dari serangan Covid-19, yang sampai sekarang tak seorangpun yang tahu kapan berakhir.

“Di sisi lain, pernyataan pihak kepolisian tersebut sebagai fungsi pendidikan hukum dalam bentuk ketaatan hukum bagi setiap individu yang ada di seluruh wilayah hukum Indonesia,” sambung Emrus.

Pesan yang disampaikan Dedi Prasetyo menunjukkan bahwa
Divisi Humas Polri telah menjadi "kepala komunikasi" di ruang publik bukan "ekor komunikasi"  atau "pemadam kebakaran" yang acapkali hanya berfungsi meng-counter isu-isu "miring".

“Karena itu, Divisi Humas Polri telah melakukan komunikasi publik yang positif dalam penangan Covid-19 di tanah air. Sebagai komunikolog, saya mengapresiasi Divisi Hubungan Masyarakat, Kepolisian Negara Republik Indonesia dalam melakukan tindak komunikasi publik,” tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya