Berita

Menteri Pertahanan Benny Gantz mengunjungi markas Armada Kelima Angkatan Laut Amerika Serikat di Bahrain/Al Jazeera

Dunia

Israel dan Bahrain Teken Kerjasama Keamanan, Pertama di Kawasan Teluk

JUMAT, 04 FEBRUARI 2022 | 00:48 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Hubungan bilateral antara Israel dan Bahrain semakin akrab usai keduanya melakukan normalisasi hubungan di tahun 2020 lalu. Pekan ini, kedua negara menandatangani perjanjian kerja sama keamanan, tepatnya pada Kamis (3/2).

Perjanjian keamanan itu diteken saat kunjungan Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz ke Bahrain di tengah meningkatnya ketegangan di wilayah tersebut.

"Kerangka kerja MOU (memorandum of understanding) akan mendukung setiap kerja sama di masa depan di bidang intelijen, mil-to-mil (militer ke militer), kolaborasi industri dan banyak lagi,” kata Kementerian Pertahanan Israel dalam sebuah pernyataan.

Ini adalah perjanjian keamanan pertama yang diteken antara Israel dan negara Teluk.

Bahrain, bersama dengan Uni Emirat Arab (UEA) telah melakukan normalisasi hubungan dengan Israel pada tahun 2020 lalu di bawah Kesepakatan Abraham yang ditengahi oleh Amerika Serikat.

"Hanya satu tahun setelah penandatanganan Kesepakatan (Abraham), kami telah mencapai kesepakatan pertahanan penting yang akan berkontribusi pada keamanan kedua negara dan stabilitas kawasan,” sambung pernyataan yang sama, dengan mengutip pernyataan Gantz, sebagaimana dikabarkan Al Jazeera.

Selain menandatangi kerjasama di bidang pertahanan, dalam kunjungan ke Bahrain, Gantz juga mengadakan pembicaraan dengan Raja Hamad bin Isa al-Khalifa di istana kerajaan.

Sebelumnya pada hari itu, Gantz mengunjungi markas Armada Kelima Angkatan Laut Amerika Serikat di Bahrain.

Bahrain menjadi tuan rumah markas Armada Kelima serta beberapa operasi untuk CENTCOM, atau organisasi payung koordinasi militer Amerika Serikat untuk wilayah yang bergabung dengan Israel tahun lalu.

“Dengan latar belakang meningkatnya ancaman laut dan udara, kerja sama erat kami lebih penting dari sebelumnya,” kata Gantz di Twitter setelah kunjungan pangkalan angkatan laut.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Kepala Daerah Tidak Ikut Retret: Petugas Partai atau Petugas Rakyat, Jangan Ada Negara Dalam Negara

Minggu, 23 Februari 2025 | 01:27

Ketua DPRA Tuding SK Plt Sekda Permainan Wagub dan Bendahara Gerindra Aceh

Minggu, 23 Februari 2025 | 01:01

Tumbang di Kandang, Arsenal Gagal Dekati Liverpool

Minggu, 23 Februari 2025 | 00:43

KPK Harus Proses Kasus Dugaan Korupsi Jokowi dan Keluarga, Jangan Dipetieskan

Minggu, 23 Februari 2025 | 00:23

Iwakum: Pelaku Doxing terhadap Wartawan Bisa Dijerat Pidana

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:59

Langkah Bupati Brebes Ikut Retret ke Magelang Tuai Apresiasi

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:54

Tak Hanya Langka, Isi Gas LPG 3 Kg di Pagar Alam Diduga Dikurangi

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:42

Dari #KaburAjaDulu hingga #IndonesiaGelap: Belajar dari Bangladesh

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:21

Wartawan Jaksel Pererat Solidaritas Lewat Olahraga

Sabtu, 22 Februari 2025 | 22:58

PLN dan Wuling Siapkan Layanan Home Charging Praktis dan Cepat, Hanya 7 Hari

Sabtu, 22 Februari 2025 | 22:34

Selengkapnya