Berita

Sejak berpasangan jadi Gubernur dan Wagub DKI, Jokowi dan Ahok memiliki kedekatan politik/Net

Politik

Jangan jadi Alat Barter Jokowi ke Ahok, Kepala IKN Sebaiknya Dipimpin Putra Kalimantan

SELASA, 01 FEBRUARI 2022 | 03:06 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Munculnya beberapa nama yang menjadi kandidat Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara (IKN) terkesan menguatkan pola Jawa sentris.

Demikian disampaikan oleh pengamat politik Tamil Selvan kepada wartawan, Senin (31/1).

Tamil menyesalkan nama yang muncul untuk jadi orang nomor satu dalam pembangunan IKN seluruhnya orang Jawa. Beberapa nama itu diantaranya: Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Thahaja Purnama (Ahok); mantan Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas; mantan Menteri Riset dan Teknologi Bambang Brodjonegoro dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.


Ketua Forum Politik Indonesia menengarai Presiden Joko Widodo sepertinya sudah mempersiapkan sosok tertentu. Analisanya, Jokowi sudah memberikan kriteria bahwa calon Kepala Otorita IKN Nusantara yang diinginkan adalah yang pernah menjabat kepala daerah dan memiliki latar belakang arsitek.

Jika nantinya ternyata Jokowi memilih Ahok, Tamil menilai semangat membangun IKN di luar Jawa akan gagal.

"Saya kira ini hanya drama politik, kriteria itu jelas sudah merujuk kepada sosok Ahok," demikian kata Tamil seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJakarta, Senin (31/1).

Dalam pandangan Tamil, salah satu semangat membangun ibu kota di luar Pulau Jawa adalah untuk pemerataan status sosial. Ditambahkan Tamil, semangat itu akan gugur dengan sendirinya jika ternyata kepala Otorita IKN bukan dijabat oleh putra Kalimantan.

"Saya sangat setuju dengan semangatnya agar Jawasentris tidak lagi menjadi dogma, namun jika di tanah Kalimantan bukan dipimpin oleh anak Kalimantan, maka semangat fundamental itu akan tercederai. Jangan seolah putra Kalimantan tidak ada yang punya kemampuan," kata Kang Tamil.

Lebih lanjut Kang Tamil mengatakan, sudah menjadi rahasia umum ada kedekatan khusus antara Jokowi dan Ahok, yang membuat Ahok mendapat jabatan politik walau mendapat penolakan dari sejumlah pihak.

Menurutnya, jika Ahok dipaksakan menjabat sebagai Kepala Otorita IKN, maka Presiden Jokowi akan menuai reaksi politik yang kencang di akhir masa jabatannya.

Ia mengaku khawatir jika Ahok dipilih, maka akan terjadi potensi konflik sosial politik.

"Janganlah jabatan Kepala IKN ini menjadi alat barter politik Jokowi kepada Ahok. Maka saya mendorong agar anak Kalimantan yang memimpin IKN," demikian Kang Tamil.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya