Berita

Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida bertemu secara virtual pada 21 Januari 2022/AP

Dunia

Joe Biden-Fumio Kishida Bahas Laut China Timur dan Selatan, Beijing Geram

SENIN, 24 JANUARI 2022 | 12:36 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

China mengecam Jepang dan Amerika Serikat (AS) karena dianggap telah mencampuri masalah domestik dan kepentingan Beijing.

Kecaman China ditujukan pada pernyataan kedua negara setelah Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida melakukan pembicaraan untuk pertama kalinya pada Jumat (21/1).

Dalam percakapan selama 80 menit itu, keduanya dilaporkan membahas isu-isu yang berkaitan dengan China, seperti Laut China Timur dan Selatan, Hong Kong, Uighur, hingga masalah nuklir dan rudal Korea Utara.

Keduanya juga sepakat untuk bekerja sama mewujudkan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.

Kedutaan Besar China di Jepang kemudian mengecam Jepang dan AS dengan menyebut pembicaraan tersebut telah memanipulasi isu-isu berkaitan dengan Beijing.

"Pertemuan video antara para pemimpin Jepang dan Amerika Serikat dengan jahat memanipulasi isu-isu terkait China, melakukan serangan tanpa dasar terhadap China, sangat mencampuri urusan dalam negeri China dan secara serius melanggar hukum internasional dan norma-norma dasar yang mengatur hubungan internasional," kata kedubes China di Jepang.

"Kami menyatakan ketidakpuasan yang kuat dan penentangan tegas kami terhadap ini, dan telah mengajukan pernyataan tegas," tambahnya.

Kedubes China juga mengatakan, hubungan bilateral antara AS dan Jepang tidak boleh merugikan kepentingan pihak ketiga. Bagi China, baik AS dan Jepang memiliki mentalitas Perang Dingin.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya