Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Sirojudin Abbas: Presiden Tidak Bisa Langsung Terbitkan Perppu terkait Preshold

JUMAT, 21 JANUARI 2022 | 18:18 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Mengubah ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold (preshold) tak bisa langsung diubah oleh presiden dengan menerbitkan peraturan pengganti undang-undang (Perppu).

Begitu pandangan Direktur Eksekutif Saiful Mujani Research dan Consulting (SMRC), Sirojudin Abbas, berpendapatt soal desakan sejumlah pihak kepada Jokowi agar menerbitkan Perppu Preshold.

Desakan kepada Kepala Negara agar menerbitkan Perppu Preshold disampaikan sejumlah tokoh nasional untuk menanggapi pernyataan Jokowi yang mengaku tak akan menghalang-halangi orang untuk mencalonkan diri menjadi capres di Pilpres tahun 2024 agar masyarakat mempunyai banyak pilihan.


"Tidak ada situasi darurat, tidak ada urgensinya mengeluarkan Perppu. Untuk apa?" ujar Sirojudin kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (21/1).

Jikapun preshold ingin dihapuskan, Sirojudin mendorong agar DPR RI melakukan revisi UU 7/2017 tentang Pemilu.

Sirojudin menjelaskan hingga saat ini, dalam Pasal 222 UU Pemilu masih berlaku aturan pencalonan presiden dilakukan oleh parpol atau gabungan parpol yang memiliki kursi 20 persen di parlemen atau 25 persen suara sah nasional pada Pemilu sebelumnya.

"Kalau memang mau ubah, tak perlu tunggu Perppu, desak aja DPR langsung untuk revisi UU Pemilu. Kan yang memutuskan PT 20 persen DPR," tandas Sirojudin.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya