Berita

MQ-9 Reaper /Net

Dunia

Pentagon Buka Rahasia, Rilis Video Serangan Salah Sasaran di Kabul

JUMAT, 21 JANUARI 2022 | 12:17 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

  Tabir peristiwa tentang bagaimana Pentagon melancarkan serangan pesawat tak berawak AS di Kabul yang menewaskan 10 warga sipil pada jam-jam terakhir penarikan Amerika, akhirnya terungkap setelah mereka merilis rekaman video serangan salah sasaran itu.

The New York Times
(NYT) memperoleh rekaman tersebut melalui gugatan Freedom of Information Act terhadap Komando Pusat AS, yang kemudian memposting gambar tersebut di situs webnya. Ini menandai rilis publik pertama dari rekaman video serangan 29 Agustus, yang awalnya dibela Pentagon tetapi kemudian disebut sebagai kesalahan tragis.

Video tersebut mencakup sekitar 25 menit cuplikan dua drone MQ-9 Reaper menunjukkan lokasi serangan sebelum, selama dan setelah rudal menghantam mobil sipil di halaman di jalan perumahan. Gambar tidak jelas menunjukkan individu bergerak di dalam atau di dekat zona serangan.

Sebelumnya, militer mengatakan telah menyerang apa yang dianggapnya sebagai seorang ekstremis yang berafiliasi dengan kelompok ISIS di Afghanistan yang mungkin akan segera meledakkan bom di dekat bandara Kabul, di mana evakuasi tergesa-gesa masih berlangsung.

Pernyataan militer saat itu datang tiga hari sebelumnya sebuah bom bunuh diri di bandara telah menewaskan 13 tentara AS dan lebih dari 160 warga Afghanistan.

Ketika kemudian mengakui kesalahannya dalam serangan pesawat tak berawak 29 Agustus, Komando Pusat mengatakan bahwa pria yang mengemudikan mobil itu tidak ada hubungannya dengan kelompok ISIS.

Pria itu adalah Zemari Ahmadi, yang bekerja untuk Nutrition and Education International, sebuah organisasi bantuan yang berbasis di AS.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya