Berita

Zhao Lijian, juru bicara Kementerian Luar Negeri China/Net

Dunia

Berterimakasih atas Datangnya Bantuan, Warga Tonga Sebut China Sahabat Sejati

JUMAT, 21 JANUARI 2022 | 06:59 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Bantuan kemanusiaan senilai 100.000 dolar AS dari Palang Merah China tiba di Kerajaan Tonga pada Rabu (19/1) waktu setempat.

Hal itu dikonfirmasi Kementerian Luar Negeri China dalam konferensi pers hari Kamis (20/1). Pihak berwenang Tonga mengatakan itu adalah gelombang pertama pasokan bantuan yang diterima negara itu setelah bencana gunung berapi.

"China telah mengikuti dengan cermat situasi di Tonga dan telah bertindak cepat untuk memberikan bantuan bantuan bencana dengan kemampuan terbaiknya," kata Zhao Lijian, juru bicara Kementerian Luar Negeri China, seperti dikutip dari Global Times.

Poasi Tei, wakil perdana menteri Tonga dan ketua komite manajemen darurat nasional Tonga, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pemerintah China yang telah menyediakan pasokan, yang merupakan pasokan pertama yang diterima setelah bencana.

Banyak warga pergi ke kedutaan China untuk mengungkapkan rasa terima kasih mereka, mengatakan bahwa China adalah teman sejati Tonga.

"China akan terus memberikan bantuan keuangan dan pasokan berdasarkan situasi dan kebutuhan Tonga, dan akan melakukan yang terbaik untuk mengatasi kondisi meteorologi yang disebabkan oleh abu vulkanik," kata Zhao.

Sejauh ini baik warga maupun bisnis milik China dilaporkan dalam keadaan aman dan tidak ada korban akibat bencana letusan gunung dan tsunami yang terjadi Sabtu pekan lalu.

Kedutaan China di Tonga juga beroperasi secara normal dan tetap memberikan layanan konsuler kepada warga negara China.

Letusan gunung berapi pada hari Sabtu memicu tsunami dan menyebabkan kerusakan besar di negara Pasifik Selatan, dengan listrik, komunikasi dan rute udara terputus sementara. Rumah, fasilitas dan tanaman hancur. Sumber air tercemar dan persediaan harian sangat terbatas.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya