Berita

Mantan Wakil Menteri Luar Negeri, Dino Patti Djalal/Repro

Politik

Dino Patti Djalal Bahagia Diperiksa KPK, Perjelas Dampak Positif Formula E Digelar di Jakarta

KAMIS, 20 JANUARI 2022 | 21:11 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Pemeriksaan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait penyelenggaraan ajang Formula E diklarifikasi oleh mantan Wakil Menteri Luar Negeri, Dino Patti Djalal.

Dino membenarkan dirinya dipanggil KPK untuk menjelaskan terkait penyelenggaraan balapan mobil listrik internasional tersebut.

"Pada 18 Januari lalu saya datang ke KPK untuk memberikan keterangan seputar penyelenggaraan Formula E," ujar Dino melalui video yang diupload di akun Facebook pribadinya pada Kamis (20/1).

Dino memahami bahwa KPK saat ini sedang mendalami sejumlah pihak untuk mengetahui situasi yang sebenarnya tentang penyelenggaraan Formula E tersebut.

Namun agar publik tak berprasangka terhadap dirinya, Dino memberikan beberapa penjelasan mengenai pertanyaan banyak orang dan termasuk KPK soal hubungan penyelenggaraan Formula E dengan dirinya.

"Sewaktu di KPK, saya memberikan klarifikasi bahwa saya bersama seorang diaspora dari Indonesia adalah pihak yang pertama kali memperkenalkan Formula E kepada Gubernur DKI Jakarta, dan juga kepada Pemda DKI," paparnya.

Dino melanjutkan, setelah memperkenalkan Formula E tersebut, sejak akhir Juli 2019 dirinya praktis tidak berurusan lagi dengan proses persiapan yang dilakukan hingga hari ini, karena antara Formula E dan Pemda DKI sudah ada komunikasi langsung.

"Saya merasa berkehormatan, dan bahkan bangga, bisa membantu memasukkan Formula E ke Jakarta," imbuhnya.

Dino mengaku merasa bahagia Formula E bisa masuk ke Indonesia melalui DKI Jakarta, lantaran ini adalah ajang balapan mobil listrik internasional yang sangat bergengsi.

"Dan sudah menyaingi Formula 1, dan juga mempunyai pemirsa ratusan juta di dunia internasional," tuturnya.

Dalam pemeriksaan KPK, Dino menyampaikan keyakinannya terhadap kehadiran Formula E di DKI Jakarta yang akan menaikkan pamor Ibu Kota Negara sebagai kota internasional dan berpotensi menjadi lebih baik dari hari ini.

"Karena akan menambah peluang kerja, peluang bisnis juga, dan akan mendorong transisi energi bersih di Jakarta yang masih dihantui polusi," ucapnya.

Dengan menjelaskan output positif yang bakal dirasa masyarakat atas penyelenggaraan Formula E tersebut, Dino justru menilai pemeriksaan yang dilakukan KPK terhadap dirinya dapat membantu memperjelas tujuan baik yang ada.

"Dan saya yakin, sama seperti Moto GP di Mandalika, kehadiran Formula E di Jakarta nanti ini akan berlangsung selama bertahun-tahun, rakyat Jakarta akan melihat sendiri bagaimana manfaat baik bagi DKI maupun bagi Indonesia," katanya.

"Saya jujurnya kurang paham apa yang menjadi permasalahan. Namun saya senang sekali dapat memberikan keterangan, pandangan, atau informasi yang mudah-mudahan bisa membantu KPK untuk mendalami situasi penyelenggaraan Formula E secara lebih utuh," demikian Dino.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Halal Bihalal Partai Golkar

Selasa, 16 April 2024 | 01:21

UPDATE

Naik 23,1 Persen, Realisasi Belanja Pemerintah Capai Rp427,6 T pada Maret 2024

Jumat, 26 April 2024 | 15:56

Ketua DPRD DKI Komplain Anggaran Kelurahan 5 Persen Kegedean

Jumat, 26 April 2024 | 15:54

Samsung Luncurkan Pengisi Daya Port Ganda 50W, Dibanderol Rp1,2 Jutaan

Jumat, 26 April 2024 | 15:29

World Water Forum ke-10, Momentum bagi Indonesia Perbaiki Insfastruktur Air

Jumat, 26 April 2024 | 15:26

Legislator Senayan Pasang Badan untuk Pelanggan Korban Telkom

Jumat, 26 April 2024 | 15:25

TPDI: Aset Korupsi Jangan Jadi Bancakan

Jumat, 26 April 2024 | 15:18

APBN RI Surplus Rp8,1 Triliun pada Maret 2024

Jumat, 26 April 2024 | 15:14

Pesan Mahfud MD ke Prabowo: Benahi Hukum

Jumat, 26 April 2024 | 15:07

Laku Keras, Mobil Xiaomi SU7 Amankan 75.723 Pesanan

Jumat, 26 April 2024 | 15:05

Penuhi Kebutuhan Darah, Ratusan Polwan Ikut Jadi Pendonor

Jumat, 26 April 2024 | 15:01

Selengkapnya