Berita

Ketua Umum PP Pelti, Rildo Ananda Anwar/Net

Olahraga

Gunakan Sistem Setengah Kompetisi, 8 Petenis Putri Bersaing Ketat untuk Masuk Tim SEA Games 2022

KAMIS, 13 JANUARI 2022 | 09:52 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Setelah menyelesaikan seleksi bagi tim tenis putra, Pengurus Pusat Persatuan Lawn Tenis Indonesia (PP Pelti) melanjutkan penyaringan bagi tim putri. Seleksi yang diikuti para pemain putri dari berbagai daerah ini adalah untuk mendapatkan 2 pemain tambahan yang mengisi slot tersisa di Tim Tenis Putri Indonesia yang akan berlaga di SEA Games 2022 di Vietnam.

Sebab, PB Pelti telah memilih langsung 3 petenis putri yang berhak bergabung dalam Tim Tenis Putri Indonesia. Mereka adalah Beatrice Gumulya, Jessy Rompies, dan Aldila Sutjiadi. Ketiganya merupakan peraih emas di SEA Games 2019.

Untuk seleksi kali ini diikuti 8 petenis putri berbakat dari berbagai daerah. Yaitu Fitriana Sabrina, Fitriani Sabatini, Novela Rezha Millenia Putria Sari, Fadona Titalyana Kusumawati, Ni Putu Armini, Kholisa Siti Maisaroh, Tiara Naura Nur Azizah, dan Keila Mangesti Paath.

Menurut Ketua Umum PP Pelti, Rildo Ananda Anwar, seluruh peserta seleksi punya kemampuan yang relatif imbang. Namun, kemampuan mereka sebenarnya akan terlihat setelah menjalani seluruh pertandingan yang berlangsung dalam sistem setengah kompetisi.

"Jadi mereka bermain sehari dua kali. Ini kita juga lihat sekalian fisiknya, kalau fisiknya enggak bagus bisa dilihat dari konsentrasi. Kalau mereka bertanding kan enggak bisa excuse bahwa mereka capai. Dengan sistem setengah kompetisi ini bisa kelihatan siapa yang kondisinya prima," terang Rildo Anwar, Rabu (12/1).

Proses seleksi sendiri sudah berlangsung sejak Senin kemarin (10/1) dan berakhir pada hari ini, Kamis (13/1). Seluruh pertandingan dilangsungkan di Lapangan Tenis Centre Court GBK (Gelora Bung Karno) Senayan, Jl. Pintu I Senayan, Jakarta.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

KPK Ngeles Soal Periksa Keluarga Jokowi

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:34

Indonesia Tak Boleh Terus Gelap!

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:33

Kepada Ketua DPRD, Tagana Kota Bogor Sampaikan Kebutuhan Ambulans

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:20

Kepala Daerah yang Tak Ikut Retret Perlu Dikenakan Sanksi

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:19

DPP Golkar Didesak Batalkan SK Pengangkatan Ketua DPRD Binjai

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:15

Tantangan Anak Muda Bukan Hanya Cita-cita, Tetapi Ancaman Penyalahgunaan Narkoba

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:02

Bareskrim Ungkap Jaringan Judol Internasional Beromzet Ratusan Miliar

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:54

HIPMI Yakin Kaltara Bisa Maju di Bawah Kepemimpinan Zainal-Ingkong

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:49

Nusron Pecat 6 Pegawai Pertanahan Bekasi

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:44

GAK LPT Desak Presiden Terbitkan Perppu Cabut UU KPK

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:32

Selengkapnya