Berita

Presiden Bank Dunia David Malpass/Net

Dunia

Presiden Bank Dunia: China Harus Berpartisipasi dalam Pengurangan Utang Internasional

RABU, 12 JANUARI 2022 | 00:38 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

China harus berpartisipasi penuh dalam upaya pengurangan utang negara-negara miskin. Begitu kata Presiden Bank Dunia David Malpass dalam sebuah pernyataan pada Selasa (11/1). China merupakan kreditur utama negara-negara miskin di dunia. 


"Banyak negara sekarang menghadapi rekor tingkat utang luar negeri dan domestik saat kenaikan suku bunga dimulai," kata Malpas, seperti dimuat AFP.

Ia menjelaskan, sekitar 60 persen negara berpenghasilan rendah berisiko tinggi mengalami kesulitan utang. Sementara pasar negara berkembang juga sedang berjuang.

"Pada tahun 2022 saja, negara-negara harus membayar sekitar 35 miliar dolar AS dalam bentuk pembayaran utang kepada kreditur bilateral dan sektor swasta resmi mereka, dengan lebih dari 40 persennya jatuh tempo ke China," kata Malpass.

"Sangat penting bahwa China berpartisipasi penuh dalam upaya pengurangan utang internasional," sambungnya, seraya menambahkan bahwa sektor swasta dan kreditur komersial harus ambil bagian juga.

Malpass juga menyerukan percepatan penerapan "kerangka umum bersama" untuk restrukturisasi utang, yang disepakati oleh kelompok negara G20 di mana China merupakan salah satu anggotanya.

Kerangka umum bersama yang dimaksud adalah upaya untuk memberikan keringanan utang atau bahkan pembatalan utang kepada negara-negara yang memintanya.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

Makan Bergizi Gratis Ibarat Es Teh

Jumat, 14 Februari 2025 | 07:44

UPDATE

Bungkam City di Etihad, Liverpool Unggul 11 Poin dari Rival Terdekat

Senin, 24 Februari 2025 | 07:39

ADHI Laporkan Telah Gunakan Semua Dana Obligasi 2024

Senin, 24 Februari 2025 | 07:37

CDU/CSU Unggul, Friedrich Merz Calon Kanselir Jerman Selanjutnya

Senin, 24 Februari 2025 | 07:18

OJK: Perlu Upaya Sistematik dan Terkoordinasi untuk Capai Tingkat Market Share

Senin, 24 Februari 2025 | 07:00

Polisi Amankan Remaja Ugal-ugalan Bawa Senjata Tajam

Senin, 24 Februari 2025 | 06:57

20 Siswa SMP Diamankan Polisi

Senin, 24 Februari 2025 | 06:08

Dukungan untuk AHY Mengalir Deras

Senin, 24 Februari 2025 | 05:45

Balada Bayar, Bayar, Bayar

Senin, 24 Februari 2025 | 05:18

Waspada Potensi Banjir Pesisir di 17 Wilayah RI

Senin, 24 Februari 2025 | 04:41

Puncak Arus Mudik Penumpang KA Diprediksi Akhir Maret

Senin, 24 Februari 2025 | 04:30

Selengkapnya