Berita

Pengajar Ilmu Politik Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno/Net

Politik

Bahlil Ngaku Pengusaha Usul Pilpres Ditunda, Adi Prayitno: Sekalian Saja Bikin Aturan Presiden dan Menteri Seumur Hidup!

SELASA, 11 JANUARI 2022 | 12:55 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Usul penundaan pemilihan presiden (Pilpres) dari pengusaha, yang disampaikan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, terus menuai kecaman publik.

Salah satunya disampaikan pengajar ilmu politik Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno.

Menurut Adi, pernyataan Bahlil masih nanggung jika ingin negara diatur oleh pengusaha.

"Sekalian saja bikin aturan presiden dan menteri seumur hidup. Tak usah malu-malu kekuasaan itu nikmat," ujar Adi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (11/1).

Di samping itu, Adi melihat Bahlil sama sekali bukan pejabat yang mengurusi persoalan politik kepemiluan. Sehingga agak aneh ia menyampaikan usul dari pengusaha terkait jadwal Pilpres.

Adapun periodesasi pelaksanaan Pilpres setiap lima tahun sekali, yang jatuh pada 2024 mendatang, merupakan amanat konstitusi Undang Undang Dasar (UUD) 1945.

Maka dari itu, Adi menilai usul yang tiba-tiba muncul dari para pengusaha malah menggambarkan keadaan politik di Indonesia saat ini.

"Suka-suka pengusaha saja negara ini mau dibawa ke mana, kita yang rakyat biasa tak bisa berbuat apa-apa," katanya.

"Rakyat bisa apa sekarang kalau pengusaha sudah berkehendak. Sudah banyak protes kebijakan apapun tapi tak pernah didengar," tandas Adi.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya