Berita

Petugas menyemprotkan disinfektan/Net

Dunia

Italia Kurangi Masa Karantina untuk Orang yang Telah Mendapat Vaksinasi

KAMIS, 30 DESEMBER 2021 | 13:59 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kasus Covid-19 Italia mengalami kenaikan 25 persen dalam satu hari. Otoritas menyebutkan bahwa pada Rabu (29/12) kasus melonjak ke rekor 98.030 kasus.

Pemerintah sedang mempertimbangkan untuk mengurangi karantina untuk orang yang divaksinasi, di tengah perkiraan bahwa lebih dari 2 juta orang dapat dipaksa untuk mengisolasi setelah kontak dekat dengan orang yang terinfeksi.

Negara ini semakin memperketat pembatasannya pada 23 Desember, melarang orang yang tidak divaksinasi dari ruang publik dan memberlakukan pemakaian masker di luar ruangan. Hanya masker FFP2 yang lebih protektif yang boleh dikenakan di transportasi umum, di bioskop, teater, dan stadion.


Perayaan Malam Tahun Baru di luar ruangan telah dilarang, dan klub malam akan ditutup hingga 31 Januari.

Negara tersebut sudah mewajibkan warga negara UE yang tidak divaksinasi untuk dikarantina selama lima hari jika memasuki negara itu, sementara pengunjung yang divaksinasi dari negara-negara UE harus mendapatkan tes negatif dalam waktu 24 jam setelah kedatangan.

Pemerintah Italia pada 6 Desember memberlakukan aturan baru pada mereka yang tidak divaksinasi dengan mengeluarkan kartu kesehatan "super", seperti dikutip dari AFP.

Para pejabat mengatakan 71 persen dari mereka yang dirawat di rumah sakit tidak divaksinasi.

Hanya orang dengan bukti vaksinasi atau telah pulih dari Covid-19 yang dapat makan di restoran dalam ruangan, pergi ke bioskop, atau menghadiri acara olahraga. Sekarang telah memperluas mandat vaksin untuk personel sekolah, penegak hukum, militer, dan siapa pun yang bekerja di lingkungan perawatan kesehatan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya