Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Tak Gentar dengan Ancaman 14 Negara Eropa, Rusia Tetap Kirim Bantuan Militer ke Mali

SELASA, 28 DESEMBER 2021 | 19:23 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kecaman yang datang dari sejumlah negara Eropa rupanya tidak membuat Rusia menyurutkan langkahnya untuk tetap memberikan bantuan militer ke negara Mali.

Laporan mengenai niat Rusia disampaikan kantor berita RIA, mengutip pernyataan Pyotr Ilichev , direktur Departemen Kementerian Luar Negeri Rusia untuk organisasi internasional pada Senin (27/12), beberapa hari setelah Bamako membantah kehadiran tentara bayaran Rusia.

Ilichev bahwa Bamako memiliki hak untuk bekerja sama dengan mitra mana pun yang diinginkannya dalam memerangi militan.


“Kami akan terus membela kepentingan sah Bamako di PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) dan juga memberikan bantuan aktif kepada mitra Mali kami di bidang militer dan teknis militer melalui saluran negara,” kata Ilichev seperti dikutip dari RT, Selasa (28/12).

Sebelumnya Prancis, Kanada, dan 13 negara Eropa pekan lalu mengecam Moskow karena memfasilitasi dugaan pengerahan kontraktor militer swasta dari Grup Wagner yang didukung Rusia ke Mali , tempat pemerintah memerangi pemberontakan Islam.

Presiden Vladimir Putin sementara itu mengatakan Grup Wagner tidak mewakili negara Rusia, tetapi kontraktor militer swasta memiliki hak untuk bekerja di mana pun di dunia selama mereka tidak melanggar hukum Rusia.

Pemerintah Mali pada hari Sabtu membantah kehadiran tentara bayaran Rusia , tetapi mengatakan bahwa pelatih Rusia berada di sana sebagai bagian dari perjanjian bilateral antara Mali dan Rusia.

Oktober lalu Rusia mengirimkan empat helikopter, senjata dan amunisi dari Rusia ke Mali, bagian dari apa yang dikatakan pemerintah Mali sebagai kesepakatan komersial dengan negara Rusia.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya