Berita

Sejumlah warga beraktivitas di tempat pengungsian sementara yang dibangun secara swadaya di Desa Lamantu, Kecamatan Pasimarannu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, Minggu (19/12)/Repro

Politik

BNPB Segera Salurkan Dana Tunggu Hunian untuk Korban Bencana Gempa Selayar

SENIN, 20 DESEMBER 2021 | 01:57 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Korban gempabumi bermagnitudo 7,4 di Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, bakal segera diberikan Dana Tunggu Hunian (DTH) oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Hal itu disampaikan Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB, Jarwansyah, saat meninjau lokasi terdampak gempabumi di wilayah Kecamatan Pasimarannu, Kepulauan Selayar, bersama Plt. Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, pada Minggu (19/12).

"Kita akan berikan dana tunggu hunian sampai rumahnya selesai dibangun," ujar Jarwansyah dalam keterangan tertulis pada Minggu (19/12).

Plt. Deputi Bidang Kedaruratan BNPB itu juga menerangkan, bentuk dukungan pemerintah kepada korban bencana juga diwujudkan melalui beberapa hal yang merujuk pada koordinasi, pendampingan asesmen, distribusi logistik hingga pemulihan paska bencana.

"BNPB akan terus mendampingi BPBD Kabupaten Selayar dan BPBD Provinsi Sulawesi Selatan untuk melakukan asesmen kerusakan permukiman maupun infrastruktur yang ada. Kita berharap proses ini bisa untuk segera recovery, jadi masyarakat tidak terlalu lama di pengungsian," harapnya.

Di samping itu, BNPB juga akan mengirimkan tim khusus untuk pendampingan warga terdampak yang masih mengalami trauma paska gempabumi. Hal itu perlu dilakukan, mengingat hingga saat ini masih ada 16.593 warga yang mengungsi karena masih khawatir dan cemas dengan gempabumi susulan.

Pasalnya, sebagian warga juga kembali mengingat peristiwa gempabumi yang diikuti gelombang tsunami pada 12 Desember 1992 dan menewaskan kurang lebih 2.500 jiwa.

"Kita juga akan segera mengirimkan tim untuk trauma healing. Melakukan pendampingan kepada warga terdampak. Harapannya semoga warga segera dapat kembali ke rumahnya masing-masing," demikian Jarwansyah.

Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

Lolos OTT, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Gugat Praperadilan Lawan KPK

Jumat, 11 Oktober 2024 | 17:23

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Pernah Bertugas di KPK, Kapolres Boyolali Jebolan Akpol 2003

Senin, 07 Oktober 2024 | 04:21

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

UPDATE

Dana Kampanye Pilwalkot Palembang Maksimal Rp64 Miliar

Senin, 14 Oktober 2024 | 02:00

Bertemu Prabowo-Gibran di Solo, Jokowi: Diskusi Akhir Pekan

Senin, 14 Oktober 2024 | 01:41

Maruf Amin Ingin Pelantikan Prabowo Dipercepat

Senin, 14 Oktober 2024 | 01:29

Jojo Gagal Juara Arctic Open 2024

Senin, 14 Oktober 2024 | 01:22

Teddy Kardin Geolog yang Berani Bentak Balik Prabowo

Senin, 14 Oktober 2024 | 00:58

Nurul Arifin Pastikan Arfi-Yena Sudah Punya Modal 366 Ribu Suara

Senin, 14 Oktober 2024 | 00:43

Nasdem Tak Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Senin, 14 Oktober 2024 | 00:25

Raih 161 Medali Emas, Jawa Tengah Kembali Juara Umum Peparnas

Minggu, 13 Oktober 2024 | 23:59

Banjir di Aceh Selatan Bikin Jalan Nasional Lumpuh

Minggu, 13 Oktober 2024 | 23:46

Gelar Rakorwil, Nasdem Jatim Targetkan Khofifah-Emil Menang Besar

Minggu, 13 Oktober 2024 | 23:25

Selengkapnya