Berita

Panglima TNI Jendral Andika Perkasa/RMOL

Politik

Andika Tinggal Memilih Mau Seperti AHY Demi Pilpres 2024 atau ...

SENIN, 20 DESEMBER 2021 | 00:12 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Opsi pendamping Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani, untuk maju di pemilihan presiden (Pilpres) tahun 2024 disebut-sebut ialah sosok Panglima TNI Jendral Andika Perkasa.

Banyak pihak berkomentar Andika cocok maju bersama Puan lantaran faktor ekonomi hingga elektabilitas.

Namun menurut Direktur Eksekutif Indostrategic, Ahmad Khoirul Umam, sosok Andika Perksasa dalam posisi dihadapkan dengan pilihan. Karena dia melihat terlalu dini nama sang jendral bintang empat itu didorong untuk menjadi capres atau cawapres untuk 2024.


"Sejauh ini belum ada tanda-tanda elektabilitas yang kompetitif dari Pak Andika. Karena memang dia masih harus fokus pada saptamarga dan sumpah prajurit untuk melayani negara sebagai panglima TNI,"ujar Umam kepada Kantor Beirta Politik RMOL, Senin dini hari (20/12).

Berdasarkan takarannya tersebut, Umam lebih mendorong Andika Perkasa fokus saja ke tugas pokok dan fungsi sebagai Panglima TNI, dan namanya tidak ditarik-tarik ke ranah politik praktis.

"Untuk menjaga netralitas dan independensi TNI menuju 2024," tuturnya.

Di samping itu, Umam juga melihat dinamika politik nasional tidak mengarahkan dibutuhkannya figur pemimpin politik dari elit militer. Sehingga menurutnya, pembangunan demokrasi sebaiknya fokus pada penguatan supresmasi kepemimpinan sipil.

"Tap jika memang elit militer memiliki niat berpolitik, lebih baik tiru AHY (Agus Harimurthi Yudhoyono) untuk segera mundur dari militer dan fokus pada kerja-kerja politik untuk membangun jaringan, logistik dan kekuatan politik," tuturnya.

"Atau tahun depan, saat dia (Andika Perkasa) pensiun dan mampu mengonsolidasikan kekuatan elektabilitas, maka ia bisa berpeluang sebagai capres alternatif. Tapi sejauh ini, masih belum tampak tanda-tandanya," demikian Umam.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya