Berita

Irjen Mohammad Iqbal/Net

Presisi

Bagai Pulang Kampung, Iqbal Senang jadi Kepanjangan Tangan Kapolri di Riau

SABTU, 18 DESEMBER 2021 | 20:16 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Irjen Mohammad Iqbal mendapat penugasan baru menjadi Kapolda Riau berdasarkan surat telegram (ST) Kapolri per Jumat (18/12) kemarin. Dia merasa bersyukur ditempatkan untuk bertugas sebagai abdi Korps Bhayangkara di Bumi Lancang Kuning itu.

"Saya bersyukur dipercaya lagi oleh Bapak Kapolri menjadi perpanjangan tangan beliau di salah satu provinsi Indonesia, yakni Riau. Dan Riau bagi saya bukan daerah yang asing. Saya seperti pulang ke kampung halaman," kata Iqbal kepada wartawan, Sabtu (18/12).

Kapolda NTB itu menyatakan dirinya pertama kali menjabat di Riau setelah lulus Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) pada 2000. Ketika itu, Iqbal masih berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP).

Iqbal lalu berdinas di Riau selama lima tahun. Sejumlah jabatan diembannya, di antaranya Kasatlantas di Polresta Pekanbaru, Wakapolres Dumai, serta Koorspri Kapolda Riau.

Lalu, pada 2005, Iqbal menjalani Sekolah Perwira Menengah (Sespimen) sehingga harus meninggalkan Bumi Lancang Kuning itu.

Selamat lima tahun itu, kata pria kelahiran Palembang, Sumatera Selatan itu, banyak berinteraksi di Riau.

Alumnus Akademi Kepolisian 1991 itu bahkan mengutarakan anak keduanya, Muhammad Sulthan Al-Rizky, lahir di Kota Pekanbaru.

Jalan historis itu, kata eks Kadiv Humas Polri itu, membuat dirinya sangat kenal dan dekat dengan Riau, baik dari aspek geografis, sosial, kultur, budaya, serta masyarakatnya.

"Memori saya terhadap Riau bahkan masih sangat hangat terasa. Namun sebagai insan Bhayangkara, kehormatan kami yang utama ialah berkorban demi masyarakat, bangsa, dan negara. Saya juga mengharapkan kerja samanya dengan stakeholder, terutama masyarakat Riau untuk menerima saya kembali," tandas Iqbal.

Kerja sama itu, lanjut mantan Wakapolda Jawa Timur ini, sangat penting mengingat Indonesia masih dalam suasana pandemi Covid-19. Dia pun menyatakan akan terus mengawal program pemerintah pusat dan daerah dalam penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional. Selain itu, isu kebakaran hutan dan lahan (karhutla) juga menjadi prioritas.

Seperti diketahui, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi besar-besaran dengan menerbitkan telegram ST/2568/XII/KEP./2021 pada 17 Desember 2021.

Dalam telegram itu, terdapat nama Mohammad Iqbal, yang saat ini menjabat sebagai Kapolda NTB. Dia digeser menjadi Kapolda Riau menggantikan Irjen Agung Setya.


Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya