Berita

Wakil Ketua Komisi III DPR, Pangeran Khairul Saleh

Politik

Ada Keterlibatan Oknum Jendral di Kasus Kekerasan Psikis Tuti Kuspiati, PAN Minta Kapolri Turun Tangan

JUMAT, 10 DESEMBER 2021 | 15:39 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Aduan korban kekerasan psikis yang dialami Tuti Kuspiati Halim ditindaklanjuti oleh Komisi III DPR RI.

Wakil Ketua Komisi III DPR, Pangeran Khairul Saleh menjelaskan, pihaknya menerima laporan korban mengenai dugaan keterlibatan dua oknum jenderal Polri yang disampaikan pada Selasa (7/12).

Pangeran menuturkan, keterlibatan dua oknum jendral Polri tersebut terkait proses perkara saling lapor antara Tuti Kuspiati Halim dengan Wawan alias Wan Hok yang merupakan terduga pelaku kekerasan psikis, di Polda Jawa Barat.

"Disinyalir (keterlibatan jendral Polri) mempengaruhi jalannya gelar di Wassidik Mabes Polri," kata Pangeran dalam keterangan tertulisnya pada Jumat (10/12).

Legislator PAN ini memastikan, pihaknya akan mendorong Komisi III untuk terus mengawal kasus yang diduga melibatkan oknum jenderal polisi tersebut.

"Bila diperlukan Komisi III dapat meminta penjelasan Kapolri," kata Pangeran kepada wartawan di Jakarta (10/12).

Sementara pengacara Tuti Kuspiati Halim, Agung Mattauch menerangkan, tujuan pengaduan ke Komisi III DPR adalah agar perkara tidak dihentikan.

Menurut Agung, setelah gelar perkara Wawan akhirnya mengaku sebagai anak
kandung Lim Pin Soen dan Jo Ki Moy, sehingga seharusnya segera ditetapkan menjadi Tersangka.

Agung mengaku sangat menyesalkan apabila ada oknum yang masih berusaha menghentikan penyidikan, yang diduga ada kaitannya dengan keterlibatan oknum jenderal dalam perkara ini.

Atas dasar itulah, Agung meminta Komisi III bersama Kapolri untuk membersihkan praktek kotor yang melibatkan oknum pejabat Polri dalam penanganan perkara.

"Bila diminta Komisi III DPR dan Kapolri untuk mengungkap nama oknum jenderal polisi tersebut, saya siap memberikan penjelasan semuanya," ujar Agung.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya