Berita

Ketua Asosiasi Ilmuan Praktisi Hukum Indonesia(Alpha), Azmi Syahputra/Net

Politik

Kejagung Harus Kejar dan Sikat Akar-akar Mafia Tanah dan Mafia Pelabuhan

MINGGU, 14 NOVEMBER 2021 | 09:52 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kerja Jaksa Agung Sanitiar (ST) Burhanuddin yang mengomandoi tim pemberantasan mafia tanah dan mafia pelabuhan patut diberi apresiasi.

Ketua Asosiasi Ilmuan Praktisi Hukum Indonesia(Alpha), Azmi Syahputra menilai bahwa kerja-kerja tersebut sesuai dengan kebijakan pemerintah pusat yang ini mafia tanah dan pelabuhan diberantas.

“Sebagai wujud kinerja yang terukur dan respon yang cepa, kejaksaan tampak berupaya memberantas segala penyakit hukum yang terjadi dalam masyarakat,” tegasnya kepada Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu, Minggu (14/11).

Masalah pemberantasan mafia tanah dan mafia pelabuhan adalah pekerjaan raksasa yang menuntut keberanian, kerja keras, dan konsisten. Dalam hal ini, Kejaksaan Agung harus berani mengejar praktik negatif jaringan pelaku, termasuk pihak yang membackup.

“Jadi harus tuntas, kejar, dan sikat sampai ke akar-akarnya. Serta adili para pelaku mafia ini siapapun tanpa kompromi,” harapnya.

Saat mengemban amanah ini, Azmi menekankan agar Kejaksaan Agung komitmen dan memiliki integritas yang tinggi, terutama melalui unit tim intelijen, pidana umum maupun pidana khusus, termasuk partisipasi informasi masyarakat yang terbuka dan tanggung jawab.

Dia ingin kejaksaan jeli mengamati perilaku masyarakat dan pelaku usaha, termasuk aparatur terkait di pelabuhan terutama unit fungsi pengurusan  perizinan dan pengawasan perizinan. Begitu juga dengan lingkaran permainan patgulipat mafia tanah maupun modus operandinya. Mulai dari pemalsuan dokumen, notaris fiktif, dan kolusi dengan aparat.

“Di sinilah pintu masuknya bagi jaksa untuk memberantas jaringan mafia ini,” tegasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya