Berita

Banjir terjadi di Aceh Utara dan merendam 522 rumah/Ist

Nusantara

Empat Kecamatan di Aceh Utara Banjir, 552 Rumah Warga Terendam

JUMAT, 12 NOVEMBER 2021 | 21:43 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Utara melaporkan kejadian banjir yang terjadi diwilayahnya.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan bahwa dampak dari banjir itu, sebanyak 552 unit rumah warga terendam. Sebabnya, hujan dengan intensitas tinggi terus mengguyur.

Selain itu, meluapnya Sungai Krueng Keureuto dan Sungai Krueng Pase pada Jumat (12/11) pukul 16.00 WIB turut memperparah genangan.


Muhari menjelaskan, akibat peristiwa banjir ini, 210 hektar sawah tergenang. Selain itu, TK Satu Atap, SDN Lhoksukon, SMPN 4 Lhoksukon, Kantor Geucik Desa Kumbang, Kantor Geucik Desa Rayeuk, Kantor Geucik Desa Geulumpang dengan ketinggian air berkisar antara 50-80 sentimeter.

Adapun empat kecamatan terdampak yakni Kecamatan Matangkuli, Kecamatan Pirak Timur, Kecamatan Lhoksukon dan Kecamatan Cot Girek.

BPBD Kabupaten Aceh Utara berkoordinasi dengan perangkat desa setempat untuk dapat melaporkan secara berkala perkembangan terkait penanganan darurat.

Selain itu, pihaknya meminta para petugas piket untuk melakukan monitoring terhadap laporan di tingkat kecamatan se-Kabupaten Aceh Utara melalui komunikasi radio dan pernguatan jaringan komunikasi whatsapp.

Informasi mengenai prakiraan cuaca BMKG, wilayah Aceh hingga tiga hari kedepan (14/11) didominasi cerah dan berawan.

Meski begitu, para warga diminta untuk tetap waspada dan meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi fenomena La Nina.

Mengingat La Nina dapat memicu perubahan suhu udara dengan cepat.

Masyarakat hendaknya dapat memeriksa ancaman potensi risiko bencana disekitar melalui InaRISK. Dengan begitu, tindakan mitigasi awal terhadap potensi ancaman bencana dapat dilakukan untuk meminimalisir dampak terutama korban jiwa.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya