Berita

Penjabat Kanselir Jerman Angela Merkel/Net

Dunia

Merkel Telepon Putin, Salahkan Belarusia atas Krisis Migran dan Memburuknya Situasi Perbatasan

JUMAT, 12 NOVEMBER 2021 | 11:00 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Krisis migran di perbatasan Belarusia-Polandia juga menyita perhatian Penjabat Kanselir Jerman Angela Merkel. dalam percakapan teleponnya dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, mantan kanselir Jerman yang baru saja mengundurkan diri ini mengatakan bahwa Belarusia adalah pihak yang harus disalahkan karena menjadi penyebab krisis.

juru bicara pemerintah Jerman Steffen Seibert, mengatakan selama percakapan telepon itu, Merkel dan Putin saling bertukar pendapat mengenai masalah tersebut.

“Dalam percakapan telepon, penjabat kanselir dan presiden Rusia bertukar pendapat tentang situasi saat ini di perbatasan Belarusia-Polandia. Kanselir mengatakan bahwa rezim Belarusia adalah penyebabnya, karena menggunakan orang-orang yang tidak berdaya dalam serangan hibrida terhadap Uni Eropa," kata Seibert, seperti dikutip dari Euro News, Kamis (11/11).


Merkel juga menyinggung soal ancaman keamanan di perbatasan. Dengan ribuan pasukan tentara dari beberapa negara tetangga yang mengamankan perbatasan, bukan tidak mungkin akan menimbulkan bentrokan militer.
 
"Merkel juga menyentuh masalah keamanan di sekitar dan di timur Ukraina dan mendesak Presiden Rusia untuk segera melakukan dialog dalam forum Format Normandy untuk implementasi Kesepakatan Minsk tentang penyelesaian konflik secara damai," lanjut Seibert.

Dalam beberapa bulan terakhir, ribuan migran dari Timur Tengah, Asia Selatan, dan Afrika berusaha memasuki Polandia secara ilegal. Mereka ingin menyeberang ke Eropa melalui Rute Belarusia dan itu berarti juga harus melewati Polandia.

Belarusia menjadi pihak yang dituding sengaja 'mendorong' migran untuk memasuki Polandia secara ilegal, hal yang berulangkali dibantah Minsk.  

Ribuan tentara dari Ukraina dan Polandia dikerahkan ke perbatasan. Tak mau kalah, tentara Belarusia dengan dibantu pasukan dari Rusia, juga ikut memantau situasi di perbatasan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya