Berita

Letjen Dudung Abdurachman dan Irjen Fadil Imran saat menyampaikan keterangan pers tewasnya enam laskar FPI di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek di Mapolda Metro Jaya/Net

Nusantara

Cak Rofi’i: Tudingan Habib Rizieq ke Irjen Fadil Imran Bisa Dibilang Fitnah

SELASA, 09 NOVEMBER 2021 | 19:17 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Pernyataan Habib Rizieq Shihab (HRS) melalui kuasa hukumnya yang meminta para simpatisan dan ulama tidak mengundang Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran dan Mantan Pangdam Jaya Letjen Dudung Abdurachman pada setiap acara apapun lantaran dianggap penjahat HAM atas insiden tewasnya enam laskar FPI di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek bisa dikatakan fitnah.

Demikian ditegaskan Ketua Umum Barisan Ksatria Nusantara (BKN), Muhammad Rofi`i Mukhlis atau yang akrab disapa Cak Rofi`i dalam keterangan tertulis, Selasa (9/11). Oleh karena itu, Cak Rofi’i meminta agar umat Islam tidak terpancing dengan provokasi yang dilontarkan Habib Rizieq tersebut.

“Saya harap umat Islam tidak terpancing dan mengikuti anjuran HRS dan tetap percaya pada proses hukum yang sedang berjalan. Kami harap umat tidak terpengaruh dan tidak mengikuti seruan HRS yang sangat jahat dan mengandung fitnah tersebut. Apalagi tuduhan itu tidak jelas sumbernya dan didasari fakta yang jelas,”  kata dia.


Dikatakan, seruan HRS ini bisa dikatakan sebagai tuduhan keji,  jahat dan mengandung unsur hoax kepada Fadil Imran dan Dudung Abdurachman lantaran tidak didasari oleh fakta dan data.
 
“Saat ini kasus (KM 50) masih dalam proses hukum dan sedang berjalan. Termasuk proses yang ada di Komnas HAM, jadi tidak boleh asal menuduh. Apalagi HRS kan seorang ulama, seorang yang dianggap imam besar, harusnya lisannya terjaga, tidak sembarangan melakukan tuduhan, apalagi isi seruannya sudah mengandung fitnah. Fitnah lebih keji dari pada pembunuhan,” pungkas Cak Rofi’i.


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya